Bukan Dua, MU Harus Rekrut Enam Pemain Baru

Bukan Dua, MU Harus Rekrut Enam Pemain Baru
Ole Gunnar Solskjaer (c) AP Photo

Bola.net - - Eks bek Manchester United Paul Parker menyebut Ole Gunnar Solskjaer harus membenahi banyak area di timnya dan ia harus merekrut enam pemain baru musim panas nanti.

Performa MU sempat mengalami peningkatan drastis setelah Solskjaer datang menggantikan Jose Mourinho. Alhasil MU pun bisa masuk perempat final Liga Champions.

Selain itu di liga posisi mereka membaik. Mereka mampu bersaing merebut tiket masuk zona empat besar.

Sayangnya performa Setan Merah menurun lagi. Hal itu terjadi setelah Solskjaer resmi diangkat sebagai manajer permanen MU.

1 dari 2 halaman

Butuh Perbaikan


Solskjaer sendiri sebelumnya sudah mengatakan bahwa ia akan berbelanja pemain baru musim panas nanti. Ia akan mendatangkan satu atau dua pemain baru.

Namun Parker mengatakan bahwa manajer asal Norwegia itu wajib mendatangkan enam pemain baru sekaligus musim panas nanti. Sebab ada banyak posisi yang dianggapnya butuh perbaikan.

“Saya pikir Anda harus melihat membeli mungkin tiga bek, dua pemain lini tengah dan bahkan penyerang tengah," cetusnya pada Eurosport.

"Anda akan memasukkan Marcus Rashford ke garis depan itu, tetapi [Ole Gunnar] Solskjaer membutuhkan lebih banyak (amunisi)," tuturnya.

2 dari 2 halaman

Perbaikan Lini Belakang


Parker juga mengatakan bahwa MU sangat membutuhkan penguatan di lini belakang. Salah satunya di posisi yang ditempati oleh Ashley Young yang sudah berusia 33 tahun.

“United tidak memiliki bek kanan yang layak sejak Gary Neville pensiun, dan saya selalu mengatakan bahwa klub memiliki masalah ketika mereka menempatkan winger tua sebagai bek sayap. Itu tidak mengisi celah yang ada. Itu tidak menunjukkan niat apa yang ingin Anda capai," ketusnya.

"Ashley Young tidak dapat membantah kenyataan bahwa ia bermain di sana. Suatu saat nanti akan muncul fakta bahwa ia tidak cukup baik untuk posisi itu - dan itu keluar pada saat yang paling buruk ketika United bermain sangat buruk," cetusnya.

“Sangat mudah untuk memilih individu itu karena semua orang tahu kelemahannya," tandas Parker.