Bos Leicester Singgung Cara Lucu Marcus Rashford Mencari Penalti

Bos Leicester Singgung Cara Lucu Marcus Rashford Mencari Penalti
Penyerang Manchester United, Marcus Rashford, mengeksekusi penalti kala melawan Leicester City, Sabtu (14/9/2019). (c) AP Photo

Bola.net - Brendan Rodgers nampak tak senang saat timnya, Leicester City, menuai kekalahan atas Manchester United dalam laga lanjutan Premier League hari Sabtu (14/9/2019). Terutama kepada penyerang the Red Devils, Marcus Rashford.

Ia menyinggung cara pemain berumur 21 tahun tersebut mencari tiupan peluit dari wasit di kotak penalti the Foxes. Karena penalti yang lahir pada menit keenam itulah, tim asuhannya harus kalah dengan skor tipis 0-1.

Rashford jatuh terguling-guling di kotak penalti kala bersentuhan dengan bek Leicester City, Caglar Soyuncu. Insiden tersebut membuat wasit tak ragu untuk menghibahkan kesempatan penalti kepada the Red Devils.

Sebelum ini, Manchester United gagal menuntaskan eksekusi penalti sebanyak dua kali. Salah satunya dieksekusi oleh Rashford. Namun penggawa Timnas Inggris tersebut tidak mengulangi kesalahannya setelah berhasil memperdayai kiper Leicester, Kasper Schmeichel.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Rodgers Singgung Rashford

Aksi Rashford menjadi sorotan utama Rodgers saat bertemu dengan awak media usai pertandingan. Mantan pelatih Liverpool tersebut berkata bahwa sang pemain memang menanti kesempatan untuk bersentuhan dengan Soyuncu.

"Marcus lucu, dia cerdas dan menunggu sentuhan," ujar Rodgers kepada awak media, seperti yang dikutip dari Goal International. "Ada sedikit sentuhan dan dia mendapatkan penalti," sambungnya.

"Itu terjadi. Hal seperti itu kadang terjadi saat anda datang ke arena yang besar. Itu adalah penalti yang sangat lembut - keras, tapi saya pikir demikian," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Belajar dari Kesalahan

Sejauh ini, Soyuncu tampil impresif bersama Leicester City. Ia bahkan berhasil menghilangkan jejak Harry Maguire yang memutuskan pindah ke Manchester United pada bursa transfer musim panas lalu.

Kombinasnya bersama Johny Evans di jantung pertahanan membuat Leicester hanya kebobolan empat gol dari lima laga pertamanya di Premier League. Rodgers berharap bek berumur 23 tahun tersebut belajar dari kesalahannya.

"Saya pikir untuk Caglar yang masih muda, dia akan belajar untuk sedikit bersabar saat anda berhadapan dengan pemain yang sangat ceras," tambah Rodgers.

"Kami memiliki pemain muda yang melakukan kesalahan. Dia berhasil mengisi kepergian Harry dengan fantastis dan saya pikir dia bermain dengan sangat dominan pada hari ini," tandasnya.

(Goal International)