Blak-Blakan! Cristiano Ronaldo Sebut Cuma 3 Pemain MU yang Benar-Benar Profesional

Blak-Blakan! Cristiano Ronaldo Sebut Cuma 3 Pemain MU yang Benar-Benar Profesional
Ekspresi Cristiano Ronaldo pada duel antara Omonia Nicosia vs Manchester United di Liga Europa 2022/2023 (c) AP Photo

Bola.net - Megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo menyebut hanya ada tiga pemain di skuad Setan Merah saat ini yang bisa disebut sebagai seorang profesional top.

Ronaldo mencurahkan isi hatinya kepada Piers Morgan dalam acara Piers Morgan Uncensored on TalkTV. Sejumlah pihak pun menjadi sasaran kekesalan CR7.

Ronaldo merasa dikhianati oleh Manchester United. Bintang 37 tahun itu pun merasa sakit hati dengan perlakuan yang ia dapat dari pihak klub dan manajer Erik ten Hag.

Selain Erik ten Hag, beberapa sosok yang turut menjadi sasaran serangan Ronaldo adalah eks manajer interim Ralf Rangnick, hingga mantan rekan setimnya, Wayne Rooney.

1 dari 4 halaman

Penilaian Cristiano Ronaldo

Penilaian Cristiano Ronaldo

Diogo Dalot berduel dengan Gabriel Martinelli di laga Manchester United vs Arsenal, Premier League 2022/23 (c) AP Photo

Dalam wawancara ini, Morgan bertanya kepada Ronaldo tentang siapa pemain yang ia kagumi di skuad Manchester United. Ronaldo dengan lugas menjawab Diogo Dalot.

“Di Manchester United saya bisa menyebut Dalot, dia masih muda, tapi sangat profesional dan saya tidak ragu dia akan berumur panjang di sepak bola karena dia masih muda, dia pintar, cerdas, dan dia sangat profesional," ujar Ronaldo.

"Mungkin [Lisandro] Martinez, Casemiro di usianya yang sudah 30-an, tetapi saya akan mengatakan Dalot." imbuh Ronaldo.

2 dari 4 halaman

Kritik untuk Pemain Muda

Kritik untuk Pemain Muda

Cristiano Ronaldo di laga Aston Villa vs Manchester United di Villa Park, Minggu (06/11/2022) malam WIB. (c) AP Photo

Lebih lanjut, Ronaldo juga melontarkan kritik untuk para pemain muda masa kini. Menurutnya, sikap mereka jauh berbeda dengan pemain muda di zamannya.

“Semua liga di dunia, yang termuda sekarang, tidak sama dengan generasi saya. Namun, kita tidak bisa menyalahkan mereka karena itu bagian dari hidup," tutur Ronaldo.

“Generasi baru dan teknologi baru yang mengalihkan perhatian mereka untuk hal lain jadi… Tapi mereka tidak sama,"

“Mereka mendengarkan tetapi inilah mengapa kami memiliki dua telinga, ketika Anda mendengarkan dari satu sisi dan mereka menjauh dari sisi lain.

3 dari 4 halaman

Harusnya Belajar dari Senior

Harusnya Belajar dari Senior

Reaksi Cristiano Ronaldo dalam laga Real Sociedad vs Manchester United, Jumat (4/11/2022) (c) AP Photo

Ronaldo merasa tak terkejut dengan sikap para pemain muda zaman sekarang. Meski demikian, pemain asal Portugal itu kecewa karena mereka tidak belajar dari para pemain yang lebih senior.

“Itu tidak mengejutkan saya. Tapi di sisi yang sama itu memalukan karena jika mereka memiliki contoh terbaik di depan mata Anda, dan jika mereka setidaknya tidak meniru apa yang Anda lakukan, bagi saya, itu agak aneh, karena saya ingat ketika saya berusia 18 tahun, 19, 20, saya selalu melihat pemain terbaik di Van Nistelrooy, Ferdinand, Roy Keane dan Giggs - inilah mengapa saya memiliki kesuksesan dan umur panjang," kata Ronaldo.

“Karena saya menjaga tubuh saya, mentalitas saya, kepala saya, karena saya melihat orang-orang ini dan saya belajar dari mereka.”