
Bola.net - Jose Mourinho mengingat kembali masa-masa pertama kali menukangi Chelsea, tepatnya pada tahun 2004. Salah satu pertandingan yang ia selalu kenang adalah laga perdananya di Premier League dengan Manchester United sebagai lawannya.
Pelatih asal Portugal tersebut datang setelah mempersembahkan gelar Liga Champions untuk FC Porto. Pada laga debutnya di Inggris, ia langsung dihadapkan dengan tes berat yakni melawan Manchester United, yang kala itu masih diasuh Sir Alex Ferguson.
Untungnya, Chelsea berhasil memenangkan pertandingan tersebut dengan skor tipis 1-0. Mereka wajib berterima kasih kepada salah satu pemainnya, Eidur Gudjohnsen, yang sukses mencetak gol semata wayang saat pertandingan baru berjalan 14 menit.
Advertisement
Beralih ke masa sekarang, Chelsea kembali dipertemukan dengan Manchester United pada laga perdananya di Premier League 2019-2020. The Blues, yang saat ini masih tanpa pelatih, akan melakoni pertandingan tersebut di Old Trafford.
Mourinho lalu bercerita soal bagaimana timnya bisa memenangkan pertandingan tersebut dalam sebuah video bersama The Coaches' Voice. Saat itu, ia memang mengincar kemenangan guna mengangkat moral tim.
"Penting untuk meraih kemenangan dari rival," buka Mourinho. "Dalam sebuah konteks 38 pertandingan, anda tak bisa kehilangan terlalu banyak poin, terutama di kandang melawan rival bebuyutan jika anda ingin meraih gelar," sambungnya.
"Jika anda berkata 'musim ini ingin menjadi juara' lalu di pertandingan pertama anda kalah 0-3 di kandang melawan rival bebuyutan, anda akan melangkah mundur," lanjutnya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
900 Menit Tanpa Kebobolan
Laga pertama kerap dianggap sepele oleh beberapa pelatih. Toh, masih ada pertandingan lainnya untuk mendapatkan poin. Tapi tidak dengan Mourinho. Ia memprioritaskan pertandingan perdana melawan MU untuk meraih ambisinya.
"Anda harus memberikan segalanya dalam pertandingan itu, di setiap menitnya, setiap detiknya, semuanya. Kualitas, kekuatan fisik, agresifitas, kontrol emosional, anda harus memberikan segalanya," tambahnya.
Dengan semua elemen penting itu terpenuhi, barulah pria berumur 56 tahun tersebut bisa yakin meraih kemenangan. Bahkan, ia mengaku sanggup menjalani pertandingan tersebut selama 900 menit tanpa mengalami kebobolan sama sekali.
"Itu adalah salah satu pertandingan di mana kami bisa memberikan segalanya," imbuh Mourinho. "Itu adalah salah satu pertandingan yang di mana saya rasa berjalan 90 menit, tapi bisa saja sampai 900 menit dan mereka takkan mencetak gol. Kami akan selalu menang," tutupnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Juni 2019 23:28
-
Liga Inggris 21 Juni 2019 18:40
-
Liga Italia 21 Juni 2019 17:48
-
Liga Inggris 21 Juni 2019 15:37
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 12:45
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 12:17
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 12:01
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:55
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:46
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:35
MOST VIEWED
- Kisah Sedih Phil Jones: Pesan Perpisahan di Grup WhatsApp MU Dicuekin
- Chelsea Sudah Buat Keputusan Soal Masa Depan Sancho: Dikembalikan ke Man United Atau Dipertahankan?
- Sudah Saatnya! Bruno Fernandes Diminta Tinggalkan MU di Musim Panas
- Martin Odegaard Ingin Arsenal Rekrut Mantan Rekannya di Real Madrid, Siapa?
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...