Benturan Kepala Dengan Cahill dan Cedera Parah, Pemain ini Pensiun Dini

Benturan Kepala Dengan Cahill dan Cedera Parah, Pemain ini Pensiun Dini
Momen saat Cahill dan Ryan berbenturan kepala Januari 2017 lalu. (c) AFP

Bola.net - - Gelandang klub Hull City Ryan Mason memutuskan untuk pensiun dini pada Selasa pagi waktu setempat akibat mengalami cedera kepala yang parah.

Ryan saat ini masih dalam usia emas sebagai pesepakbola, 26 tahun. Karir pemain yang mengidolakan Steven Gerrard ini jelas masih panjang dan cukup cerah.

Akan tetapi sekarang ia harus berhenti total bermain sepakbola. Pasalnya setelah menerima berbagai masukan dari ahli neurologi terkemuka, ia harus berhenti bermain sepakbola akibat cedera kepala parah yang pernah dialaminya.

Cedera itu sendiri didapat oleh mantan pemain Tottenham tersebut pada awal tahun 2017 lalu. Saat itu ia berbenturan kepala dengan bek , Gary Cahill.

Keputusan pensiun Ryan itu diumumkan melalui situs resmi Hull.

"Dengan penyesalan mendalam bahwa klub harus mengumumkan bahwa, setelah cedera kepala yang diderita pada 22 Januari 2017, Ryan Mason akan pensiun dari sepakbola dengan segera."

"Ryan telah mencari panduan dari banyak ahli neurologi terkenal dunia dan ahli bedah saraf yang telah menyarankan bahwa ia tidak disarankan untuk kembali bermain sepakbola."

"Ryan ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang di klub yang telah membantu pemulihannya sampai saat ini dan ia berhutang budi kepada mereka atas dukungan dan kasih sayang mereka selama 12 bulan terakhir."

Setelah berbenturan, Ryan sempat mendapat perawatan cukup lama di lapangan sebelum akhirnya dibawa keluar lapangan dengan tandu dan diberi bantuan oksigen. Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit St Mary'.

Ryan Mason kesakitan karena tengkoraknya retak usai berbenturan kepala dengan Cahill.Ryan Mason kesakitan karena tengkoraknya retak usai berbenturan kepala dengan Cahill.

Ryan lantas harus menjalani operasi. Ia sempat pulih dan bisa berlatih kembali. Akan tetapi kini ia tak punya pilihan lain selain pensiun karena resikonya terlalu besar jika ia main sepakbola lagi.

(hc/dim)