Bellamy Sebut Revolusi Taktik Mourinho Sulitkan Dirinya

Bellamy Sebut Revolusi Taktik Mourinho Sulitkan Dirinya
Didier Drogba (c) AFP
- Craig Bellamy mengaku taktik yang diusung Jose Mourinho selama membesut di periode pertamanya lalu membuat dirinya terpaksa mengubah gaya mainnya di atas lapangan.


Mourinho datang ke Chelsea untuk pertama kalinya pada tahun 2004 silam. Dan sejak saat itu ia membawa The Blues merajai pentas Premier League. Salah satu alasan terbesar yang membuat manajer asal Portugal itu sukses adalah pola 4-3-3 yang ia pakai.


Dalam pola tersebut, Mourinho menempatkan satu penyerang tengah dengan postut tinggi besar dan kuat. Striker pilihannya kala itu adalah Didier Drogba. Kehebatan taktik itu pun langsung membuat para manajer lainnya di Inggris mengikuti taktik tersebut.


"Mourinho dan Drogba datang dan itu mengubah permainan. Ia menggunakan pola 4-3-3 dengan seorang target man yang besar dan kuat," tutur Bellamy pada Sky Sports.


"Bahkan manajer saya saat itu berkata pada saya, 'agar bisa menjadi striker modern, kau harus memiliki tinggi tubuh mencapai 190 cm, 193 cm, dan kuat...' Semua ciri tersebut tak ada pada saya! Permainan berubah bagi saya. Itu menjadi hal yang sulit bagi saya," kenangnya. [initial]


 (sky/dim)