Belajar dari Kasus Kevin De Bruyne, Chelsea Harus Bisa Amankan Mason Mount

Bola.net - Chelsea diminta mempertahankan Mason Mount dengan segala cara. Belajar dari kesalahan memperlakukan Kevin De Bruyne beberapa tahun lalu, kasus Mount ini harus ditangani jauh lebih baik.

Penasihat tepercaya Roman Abramovic, Piet de Visser sudah sering terlibat dalam usaha transfer pemain. Pemandu bakat asal Belanda ini berperan penting dalam mendatangkan De Bruyne pada 2012 lalu.

Dia begitu kecewa saat melihat Chelsea melepas De Bruyne pada tahun 2014. Dia bahkan sempat mengintervensi transfer itu dan berbicara langsung pada Jose Mourinho, tapi pada akhirnya De Bruyne tetap pergi ke Wolfsburg.

Kini, De Bruyne menjelma jadi salah satu pemain penting di Manchester City. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

Hindari Kesalahan Serupa

Kini, menurut The Athletic, De Visser berusaha menghindari kesalalahan yang sama. Dia mengingatkan Abramovich untuk mengamati performa Mason Mount saat menjalani masa peminjaman pada musim-musim sebelumnya.

De Visser berharap Abramovich tidak menjual Mount seperti yang dia lakukan saat melepas De Buyne. Menurutnya, Mount bakal jadi pemain penting dalam membentuk masa depan Chelsea.

Untungnya saat ini Chelsea ditangani Frank Lampard, pelatih muda yang masih memercayai pemain-pemain muda. Lampard bekerja di bawah embargo transfer, hukuman yang tampaknya justru membantu Chelsea.

Pasalnya, mau tak mau Lampard harus mengandalkan pemain yang ada, salah satunya Mount.

Torehan Mount

Mount menjawab kepercayaan itu dengan performa luar biasa. Dia sudah menjelma jadi salah satu pemain paling penting di skuad Chelsea musim ini.

Penyerang 20 tahun ini sudah menyumbangkan empat gol dan dua assists dalam 14 penampilan. Hampir semua gol Mount lahir pada momen penting dalam pertandingan krusial.

Alhasil, seharusnya tidak ada alasan Chelsea untuk menjual Mount. Mereka justru harus segera mengikat Mount dengan kontrak jangka panjang, mengingat penampilan Mount bakal menarik minat banyak klub kuat.

Sumber: The Athletic