Bantai Shakhtar, Jesus: Itu Bukan Ancaman Bagi MU

Bantai Shakhtar, Jesus: Itu Bukan Ancaman Bagi MU
Gabriel Jesus dan Josep Guardiola. (c) AP

Bola.net - - Manchester City meraih kemenangan besar saat bermain di Liga Champions melawan Shakhtar Donetsk. Namun, hal tersebut dipastikan oleh penyerang Gabriel Jesus bukan sebagai ancaman pada Manchester United.

Man City menang dengan skor 6-0 atas Shakhtar Donetsk di matchday keempat Liga Champions, Kamis (8/11) yang lalu. Man City sebelumnya juga menang besar ketika berjumpa Southampton di ajang Premier League, Minggu (4/11).

Sama seperti di laga kontra Shakhtar Donetsk, Man City juga mencetak setengah lusin gol ke gawang Soton. Hanya saja, pasukan Josep Guardiola kebobolan satu gol. The Citizen menang dengan skor 6-1 pada laga di Stadion Etihad.

Pasca dua kemenangan besar tersebut, Man City akan kembali bermain di kandang. Kali ini, yang menjadi lawan adalah Manchester United pada hari Minggu (11/11). Sebuah Laga panas antara dua tim asal kota Manchester.

1 dari 3 halaman

Bukan Ancaman

Menurut Gabriel Jesus, kemenangan besar atas Shakhtar Donetsk sama sekali bukan sebuah signal ancaman bagi Manchester United. Sebab, Man City memang selalu tampil bagus seperti itu. Jesus juga menilai United akan datang untuk menang.

"Tidak, itu bukan sebuah signal ancaman. Kami baru saja bermain seperti itu di laga sebelumnya, terlepas dari rotasi pemain yang ada," buka Jesus dikutip dari Four Four Two.

"Setiap pemain yang tampil akan berusaha untuk membantu timnya menang. Saya pikir ini akan menjadi laga yang sulit, seperti yang semua orang bayangkan."

"Manchester United juga akan datang dengan keinginan untuk menang, sama seperti yang musim lalu terjadi. Tapi, kami akan bermain dengan cara kami karena kami adalah tuan rumah dan kami harus menang," ucap pemain asal Brasil.

2 dari 3 halaman

Jago Tendang Penalti

Separuh dari total gol Manchester City ke gawang Shakhtar Donetsk dicetak oleh Gebriel Jesus. Pemain 21 tahun mencetak hattrick, dimana dua gol di antaranya dari eksekusi penalti. Jesus mengaku memang melatih secara khusus agar jago menendang penalti.

"Saya sering berlatih tendangan penalti. Sebelum pertandingan, kami tahu siapa yang akan bertanggung jawab dan saya yang terpilih. Ketika ada Sergio [Aguero] di lapangan, maka dia adalah yang nomor satu," papar Jesus.

3 dari 3 halaman

Berita Video

Cover story menjelang Piala AFF 2018 dengan pertanyaan besar "Timnas Indonesia kapan juara?". Apakah pertanyaan ini bisa terjawab pada Piala AFF edisi 2018?