Ashley Cole Susul Chelsea ke Jepang, Ada Urusan Apa?

Ashley Cole Susul Chelsea ke Jepang, Ada Urusan Apa?
Ashley Cole (c) AFP

Bola.net - Ashley Cole akan segera bergabung lagi dengan Chelsea. Dia telah terbang ke Jepang untuk menyusul tim. Namun, tentu saja bukan bergabung untuk menjadi pemain. Dia akan jadi staf pelatih.

Ashley Cole adalah sosok yang tidak asing bagi Chelsea. Dia bermain untuk The Blues mulai tahun 2006, setelah keluar dari Arsenal. Ashley Cole baru meninggalkan Chelsea pada tahun 2014.

Sempat membela AS Roma selama dua musim, Ashley Cole kemudian berpetualang ke Amerika Serikat. Pada tahun 2016 hingga 2018, Ashley Cole bermain untuk LA Galaxy. Tiga tahun dia menjalani karir di LA Galaxy.

Pada paruh kedua musim 2018/19 lalu, Ashley Cole pindah ke Derby County. Saat itu, pria berusia 38 tahun jadi anak asuh Frank Lampard. Ashley Cole kemudian pensiun pasca membawa Derby melaju ke play-off promosi Premier League, kalah dari Aston Villa.

Dikutip dari The Sun, Ashley Cole dan Chelsea telah sepakat untuk bekerja sama lagi. Ashley Cole akan menjadi staf pelatih, di bawah komando Frank Lampard. Namun, tidak dijelaskan secara detail posisinya.

Selain Ashley Cole, masih ada satu legenda lagi yang akan membantu tugas Frank Lampard. Siapakah legenda itu? Simak selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 1 halaman

Michael Ballack Juga menjadi Asisten Chelsea

Saat ini, Frank Lampard sudah punya sosok Jody MorRis yang menjadi asisten di Chelsea. Mereka sudah bekerja sama sejak di Derby County. Dia pernah bermain untuk Chelsea pada 1996 sampai 2003. Morris juga sempat jadi pelatih di akademi Chelsea.

Selain itu, posisi tim pelatih juga diisi oleh Hilario. Pria asal Portugal tersebut pernah menjadi bagian dari skuad Chelsea pada tahun 2006 sampai 2014. Saat ini, Hilario menjadi pelatih kiper.

Sementara, nama Michael Ballack disebut sedang dalam proses untuk menjadi asisten pelatih di Chelsea. Mantan kapten timnas Jerman tersebut sendang menyelesaikan program lisensi kepelatihan UEFA B sebagai syarat untuk jadi asisten.

Dengan begitu, maka peran tim pelatih Chelsea akan didominasi oleh para mantan pemain. Jangan lupakan pula sosok Petr Cech yang diberi kepercayaan untuk menjadi direktur klub mulai musim 2019/2020 ini.