Arsenal Tumbang, Mikel Arteta Ogah Kambing Hitamkan Alexandre Lacazette

Arsenal Tumbang, Mikel Arteta Ogah Kambing Hitamkan Alexandre Lacazette
Selebrasil Alexandre Lacazette saat membobol gawang Southampton, Sabtu (11/12/2021) (c) AP Photo

Bola.net - Manajer Arsenal, Mikel Arteta mengomentari kritikan-kritikan yang diberikan kepada Alexandre Lacazette baru-baru ini. Ia menilai kekalahan Arsenal bukan hanya tanggung jawab Lacazette semata.

Arsenal menelan kekalahan di pekan ke-32 EPL musim ini. Menjamu Brighton di Emirates Stadium, The Gunners tumbang dengan skor 2-1.

Di media sosial, para fans Arsenal ramai-ramai menyalahkan Alexandre Lacazette. Mereka menilai striker asal Prancis itu tampil sangat buruk sehingga Arsenal gagal mencetak gol.

Ketika dimintai tanggapan terkait situasi tersebut, Arteta ogah menyalahkan Lacazette. Ia menilai sang striker bukan satu-satunya penyebab timnya kalah di laga ini.

Baca komentar Arteta selengkapnya di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Masalah Bersama

Menurut Arteta, Arsenal belakangan ini memang seret mencetak gol. Namun ia menolak menyalahkan Lacazette selaku ujung tombak Arsenal.

Ia menilai urusan mencetak gol itu tanggung jawab semua pemain. Jadi ia menolak menyalahkan sang striker atas situasi ini.

"Kami memang butuh mencetak lebih banyak gol. Saya melihat masalah ini merupakan masalah bersama, dan bukan masalah satu pemain saja," ujar Arteta di laman resmi Arsenal.

2 dari 4 halaman

Kesal

Pada kesempatan yang sama, Arteta menegaskan bahwa ia tidak senang melihat performa timnya secara keseluruhan di laga ini.

Ia menilai Lacazette bukan satu-satunya pemain yang tampil buruk, melainkan semua pemain Arsenal tampil mengecewakan.

"Saya tidak pernah senang ketika kami kalah. Saya benar-benar marah dengan permainan kami hari ini, sehingga saya tidak bisa senang dengan performa kami," ujarnya.

3 dari 4 halaman

Laga Berikutnya

Arsenal bertekad untuk bangkit di pertandingan berikutnya.

The Gunners akan membidik kemenangan saat berhadapan dengan Southampton di pekan depan.