Arsenal Tetap Sama, Tim 'Kecil' di Hadapan Big Six

Arsenal Tetap Sama, Tim 'Kecil' di Hadapan Big Six
Arsenal (c) AP Photo

Bola.net - Hasil imbang yang didapat Arsenal pada laga melawan Chelsea memang pantas dirayakan. Namun, di balik hasil bagus tersebut, Arsenal masih punya rekor buruk ketika berhadapan dengan klub 'Big Six'.

Arsenal berjumpa Chelsea pada duel pekan ke-24 Premier League, Rabu (22/1/2020) dini hari WIB. Walau bermain dengan 10 pemain, Arsenal mampu mengimbangi Chelsea dengan skor 2-2 pada laga di Stamford Bridge.

Petaka bagi Arsenal terjadi pada menit ke-26. David Luiz mendapat kartu merah. Chelsea kemudian juga mendapat hadiah penalti. Jorginho dengan sempurna menjalankan tugasnya.

Sempat menyamakan kedudukan lewat Gabriel Martinelli, Arsenal kembali tertinggal pada menit 84 dari gol Azpilicueta. Adalah Hector Bellerin yang membawa Arsenal mendapat satu poin.

1 dari 2 halaman

Lemah Dihadapan Big Six

Sekali lagi, hasil imbang melawan Chelsea pantas dirayakan para pemain Arsenal. Sebab, mereka menjalani laga yang sangat sulit. Bukan hanya kalah jumlah pemain, mereka juga dua kali dalam situasi tertinggal.

Hanya saja, hasil imbang tidak cukup membawa Arsenal mengakhiri catatan buruk saat berjumpa Bix Six atau klub enam besar klasemen. Sebab, sejak 2015 lalu, Arsenal belum pernah menang lawan Bix Six di Premier League.

Terakhir kali Arsenal menang lawan Bix Six terjadi pada Januari 2015. Saat itu, Arsenal menang dengan skor 2-1 lewat gol Theo Walcott dan Olivier Giroud. Sedangkan, gol Man City dicetak Yaya Toure.

Berikut adalah catatan lengkapnya:

2 dari 2 halaman

Arsenal Tampil Efektif

Arsenal bermain dalam tekanan saat berjumpa Chelsea. Mereka dikurung sang tuan rumah. Namun, pasukan Mikel Arteta tersebut mampu bermain dengan sangat efektif. Mereka punya konversi gol yang sangat baik.

Arsenal hanya punya dua peluang shot on target di laga melawan Chelsea, dan keduanya menjadi gol. Artinya, setiap tendangan tepat sasaran Arsenal, semuanya menjadi gol.

Sedangkan, Chelsea justru banyak membuang peluang. Pasukan Frank Lampard mampu melepaskan 19 kali tendangan, dengan delapan yang tepat sasaran, tetapi hanya mampu mencetak dua gol saja.

Sumber: Squawka