
Bola.net - - Bek Andreas Christensen mengisyaratkan dirinya siap untuk bertahan di Chelsea dan mengurungkan niatannya untuk hengkang Januari mendatang.
Bek asal Denmark tersebut sempat jadi gacoan Chelsea di lini belakang. Tapi itu di era The Blues saat masih ditukangi oleh Antonio Conte.
Ia dipilih oleh Conte jadi bek inti, menggeser David Luiz ke bangku cadangan. Ia secara reguler mengisi salah satu dari tiga slot bek tengah The Blues.
Advertisement
Namun di musim ini bek berusia 22 tahun itu kerap ditepikan oleh Maurizio Sarri. Pasalnya manajer asal Italia itu lebih mengandalkan Luiz dan Antonio Rudiger dalam skema empat bek di belakang.
Ingin Hengkang
Karena jarang dimainkan, maka Christensen pun sempat senewen. Ia akhirnya sempat melontarkan ancaman bakal hengkang dari Chelsea pada Januari 2019 mendatang melalui agen sekaligus ayahnya, Sten Christensen.
"Jika situasinya tidak berubah saat Natal, kita akan mengobrol dengan Chelsea dan berkata, 'oke, apa yang bisa kita lakukan untuknya? Bisakah ia bermain di tempat lain?' Saya tidak memikirkan dirinya dipinjamkan ke klub lain," ucap Sten kepada TV3 Sport Denmark.
"Ini Chelsea atau ia harus mencari klub lain. Skema peminjaman tidak akan menjadi solusi terbaik untuk Andreas. Ini satu atau yang lain. Terlalu banyak pemain Chelsea yang dipinjamkan saat mereka tidak membutuhkannya. Andreas seharusnya tidak terjebak dalam hal itu," keluhnya.
Siap Bertahan
Akan tetapi Christensen mengisyaratkan dirinya sekarang siap bertahan. Meskipun, kesempatan bermainnya terbatasi.
"Pertanyaan sulit. Tidak, saya tidak berpikir begitu. Semuanya berbeda dari musim lalu. Saya memainkan banyak pertandingan [musim lalu] tetapi musim ini belum seperti itu," jawabnya ketika ditanya apakah masa depannya berada di klub selain Chelsea oleh Sky Sports.
"Selalu sulit bagi seorang pemain tetapi kita akan melihat apa yang terjadi. Jika Anda bertanya kepada setiap pemain yang tidak bermain jika mereka senang, mereka akan mengatakan tidak. Semua orang ingin bermain. Saya tidak bisa melakukan apa pun kecuali kembali ke sana, berlatih dan lakukan yang terbaik," tegasnya.
"Setiap kali saya mendapatkan kesempatan itu, saya harus tampil dengan baik dan menunjukkan kepadanya bahwa ia dapat mengandalkan saya. Anda tidak ingin duduk dan menunggu. Anda ingin bermain langsung dan itulah mengapa kami semua bermain sepakbola. Tidak bermain itu tidak menyenangkan. Ini situasi yang berbeda dengan musim lalu," tandasnya.
Berita Video
Berita video momen Timnas Indonesia sempat diragukan untuk lolos grup setelah laga kedua di Piala AFF 2016 melawan tuan rumah Filipina. Apakah sama yang terjadi dengan Tim Garuda pada Piala AFF 2018?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 12 November 2018 21:40
-
Liga Inggris 12 November 2018 20:40
-
Liga Inggris 12 November 2018 20:00
-
Liga Inggris 12 November 2018 19:40
-
Liga Inggris 12 November 2018 09:00
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 22:34
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 22:19
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 22:06
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 21:16
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 21:00
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 20:48
MOST VIEWED
- Kisah Sedih Phil Jones: Pesan Perpisahan di Grup WhatsApp MU Dicuekin
- Chelsea Sudah Buat Keputusan Soal Masa Depan Sancho: Dikembalikan ke Man United Atau Dipertahankan?
- Sudah Saatnya! Bruno Fernandes Diminta Tinggalkan MU di Musim Panas
- Martin Odegaard Ingin Arsenal Rekrut Mantan Rekannya di Real Madrid, Siapa?
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...