Analisis Andrea Pirlo: Masalah Chelsea Bukan di Pelatihnya

Analisis Andrea Pirlo: Masalah Chelsea Bukan di Pelatihnya
Pemain Chelsea mengangkat trofi Liga Europa pada hari Kamis (30/5). (c) AP Photo

Bola.net - - Jika Chelsea mengalami keterpurukan, Andrea Pirlo yakin itu bukan karena pelatihnya. Mantan pemain Juventus dan AC Milan tersebut berpendapat bahwa ada yang salah dengan manajemen The Blues selama ini.

Dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, Chelsea sudah mendepak 10 pelatih. Korban terakhir dari klub asal London tersebut adalah Antonio Conte, yang pada penghujung karirnya di Stamford Bridge berhasil mempersembahkan gelar FA Cup.

Kini, Chelsea sedang dilatih oleh Maurizio Sarri yang berhasil mempersembahkan gelar Liga Europa di musim perdananya. Namun, mantan pelatih Napoli tersebut belakangan ini sedang dihadapkan dengan isu pemecatan.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Masalah Chelsea Bukan di Pelatih

Kebiasaan itu kemudian disoroti oleh Andrea Pirlo, yang sedang menjalani masa studi untuk menjadi pelatih. Baginya, ada yang salah dengan manajemen Chelsea jika mereka kembali melepas pelatihnya.

"Ini tidak mudah bagi Sarri. Dia butuh waktu untuk membuat pemain terbiasa dengan sistem yang baru. Bagi saya, dia adalah pelatih yang sangat baik. Suporter harus tetap tenang," tutur Pirlo kepada Daily Mail.

"Bila anda melihat sejarah klub dalam 10 tahun terakhir, mereka terlalu sering mengganti pelatih. Masalahnya tidak terletak di pelatih, mungkin klubnya," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Pirlo Selepas Gantung Sepatu

Pria berumur 40 tahun itu sempat dirumorkan bakalan bergabung dengan Juventus untuk menukangi tim U-23. Kebetulan, baru-baru ini, Mauro Zironelli yang sebelumnya menjabat sebagai pelatih tim tersebut dipecat.

Tapi sepertinya rumor itu tidak akan menjadi kenyataan. Pasalnya, proses studi Pirlo baru akan tuntas pada bulan September mendatang.

"Saya sedang belajar untuk menjadi pelatih. Saya harus melakukan lisensi pada bulan September nanti dan setelahnya mungkin bagus buat saya untuk menjadi pelatih," tambahnya.

Selepas pensiun pada tahun 2017 lalu, Pirlo lebih banyak menghabiskan waktunya bersama keluarga. Sebagai sampingan, ia mengisi masa senggangnya dengan menjadi pandit untuk Serie A dan Liga Champions.

"Sekarang saya bekerja di TV [sebagai pandit], bersama Serie A dan Liga Champions. Saya tidak menghabiskan waktu banyak untuk itu. Saya lebih senang tinggal bersama keluarga dan teman-teman," tandasnya.