Al Nassr Ajukan Tawaran Final untuk Pierre-Emerick Aubameyang

Al Nassr Ajukan Tawaran Final untuk Pierre-Emerick Aubameyang
Pemain Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang. (c) Arsenal FC

Bola.net - Klub asal Arab Saudi, Al Nassr nampaknya belum menyerah untuk merekrut Pierre-Emerick Aubameyang. Mereka dilaporkan sudah menyodorkan tawaran final untuk sang penyerang Arsenal.

Aubameyang memang berada di ambang pintu keluar Emirates Stadium. Pasalnya ia dibekukan Mikel Arteta akibat pelanggaran disiplin.

Situasi Aubameyang ini diamati oleh Al Nassr. Mereka sudah mengajukan tawaran untuk sang striker agar mau pindah ke Arab Saudi, meski tawaran pertama mereka ini ditolak.

Fabrizio Romano mengklaim bahwa Al Nassr belum menyerah untuk mendatangkan Aubameyang. Mereka telah memberikan tawaran final untuk sang striker.

Simak detail tawaran AL Nassr di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Tawaran Final

Menurut laporan tersebut, Al Nassr sudah mengajukan tawaran terakhir mereka ke Aubameyang. Mereka mengajukan tawaran yang cukup menarik.

Mereka dikabarkan siap membayar penuh gaji Aubameyang. Ia akan mendapatkan gaji 350 ribu pounds per pekan selama di Arab Saudi.

Selain itu Al Nassr juga memasukkan klausul bahwa sang striker diizinkan rehat selama 12 bulan dari tim mereka untuk bermain lagi di Eropa.

2 dari 4 halaman

Beri Deadline

Menurut laporan tersebut, Al Nassr tahu bahwa Aubameyang masih menunggu tawaran yang masuk dari klub-klub Eropa. Jadi mereka menetapkan deadline untuk sang striker.

Deadline itu diberikan pada pukul 00.00 dini hari pada tanggal 31 Januari nanti. Deadline ini ditetapkan agar sang striker bisa cepat memberikan kepastian.

Selain itu urusan administrasi untuk bursa transfer ini cukup rumit. Jadi mereka butuh waktu untuk menyelesaikan segalanya.

3 dari 4 halaman

Sulit ke Eropa

Menurut sejumlah laporan yang beredar, kans Aubameyang pindah ke klub Eropa sangat kecil. Pasalnya gajinya jadi penghalang.

Bagi sebagian besar klub Eropa, mereka tidak sanggup membayar Aubameyang semahal itu. Kecuali ia mau menurunkan tuntutan gajinya, baru ia bisa pindah ke klub Eropa.