Agen Buka-bukaan Soal Alasan Lukaku Pindah ke Chelsea. Ternyata Karena Ini...

Agen Buka-bukaan Soal Alasan Lukaku Pindah ke Chelsea. Ternyata Karena Ini...
Romelu Lukaku (kiri) berpose dengan Marina Granovskaia sambil memegang jersey Chelsea. (c) Chelsea FC

Bola.net - Romelu Lukaku masih meninggalkan pertanyaan buat banyak orang, khususnya fans Inter Milan. Mengapa pemain berdarah Belgia tersebut memilih pindah ke Chelsea?

Menilik perjalanan karirnya, Lukaku seharusnya memandang Chelsea sebagai titik di mana mimpi buruk terjadi. Sebab ia adalah salah satu pemain muda yang disia-siakan mereka bersama Kevin De Bruyne dan Mohamed Salah.

Lukaku mendarat di Stamford Bridge untuk pertama kalinya di tahun 2011, dan menyandang status sebagai pemain Chelsea hingga 2014. Namun ia cuma diberi peluang tampil sebanyak 15 kali di semua kompetisi.

Pria bertubuh jangkung itu telah membuktikan diri sebagai penyerang handal dengan catatan 33 gol saat menjalani masa pinjaman di West Brom dan Everton. Sedihnya, itu tidak cukup untuk membuat Chelsea yakin menggunakan jasanya.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Chelsea Punya Makna Buat Lukaku

Di Inter Milan, Lukaku dielu-elukan sebagai pahlawan. Ia berhasil mempersembahkan gelar juara Serie A yang tidak pernah mampir ke Giuseppe Meazza sejak tahun 2010 lalu.

Chelsea masih sangat mungkin mencampakkannya lagi suatu hari nanti. Terlebih kalau dia, amit-amit, bernasib sama seperti Timo Werner. Lalu mengapa harus pindah ke Chelsea? Apakah karena uang?

"Narasinya - bahwa transfer Lukaku 'direkayasa' dan 'dipaksa' hanya untuk kepentingan finansial - membimbing semua orang ke dalam kesesatan," buka sang agen, Federico Pastorello, dalam rilis yang diunggah Fabrizio Romano ke Twitter.

"Ketertarikan Chelsea sangat menyentuh jiwa Romelu sejak momen yang sangat pertama karena klub itu memiliki makna yang unik dan spesial untuknya," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Selalu Kepikiran Soal Chelsea

Pastorello melanjutkan, bahwa Chelsea merupakan klub impian Lukaku sejak lama. Dan pada usia 18 tahun, Lukaku berhasil mewujudkannya. Sayangnya, ia meninggalkan the Blues tanpa kesan yang menyenangkan.

"Tantangan ini tinggal di hati dan pikirannya selama bertahun-tahun. Dan ketika, hampir tidak terduga, kesempatan untuk mencoba muncul lagi - pada usia 28 tahun dan setelah dua musim sebagai pemain inti bersama FC Internazionale."

"Dia nyaris tidak mempercayainya. Itu adalah kesempatan untuk kembali dan dengan menjadi sosok profesional yang teladan, dia memutuskan bahwa inilah waktunya menerima tantangan itu lagi."

"Percaya atau tidak, kasih sayang pendukung dan ikatan yang spesial dengan kota Milan membuat dia berpikir lama. Namun kemudian, begitu dia membuat keputusan, dia melanjutkan dengan keyakinan dan keteguhan," pungkas Pastorello.

(Twitter/Fabrizio Romano)