7 Pelajaran dari Kemenangan Manchester United atas Brentford: Main Amburadul tapi Bisa Comeback di Detik Akhir? Hanya MU yang Bisa!

7 Pelajaran dari Kemenangan Manchester United atas Brentford: Main Amburadul tapi Bisa Comeback di Detik Akhir? Hanya MU yang Bisa!
Scott McTominay memeluk Harry Maguire di laga Manchester United vs Brentford (c) AP Photo/Jon Super

Bola.net - Manchester United baru saja memetik kemenangan di pekan kedelapan Premier League 2023/2024. Setan Merah mengalahkan Brentford dengan skor 2-1.

Pertandingan yang digelar di Old Trafford ini menjadi laga wajib menang bagi Setan Merah. Maklum belakangan Setan Merah menelan sejumlah hasil buruk, sehingga mereka butuh kemenangan di laga ini.

Tampil sejak dominan sejak awal, Manchester United kebobolan dahulu melalui gol Mathias Jensen. Hingga menit ke-90, Setan Merah kesulitan untuk mencetak gol balasan.

Baru ketika memasuki masa injury time, Manchester United berhasil mencetak dua gol sekaligus. Kedua gol ini diborong oleh Scott McTominay yang masuk sebagai pemain pengganti di laga ini.

Dari epic comeback MU ini, ada beberapa pelajaran yang bisa dipetik. Apa saja itu? Simak selengkapnya di bawah ini.

1 dari 8 halaman

Mesti Kena Mental

Mesti Kena Mental

Mathias Jensen merayakan golnya ke gawang Manchester United, Sabtu (7/10/2023) (c) AP Photo/Jon Super

Pelajaran pertama yang perlu diperhatikan MU setelah laga ini adalah mereka perlu mengontrol emosi mereka setelah kebobolan.

Sejak awal laga, MU bermain dengan dominan dan bagus. Namun ketika mereka kebobolan, permainan mereka jadi amburadul.

Serangan mereka terlalu tergesa-gesa dan pressing mereka jadi kurang maksimal. Ini bakal sangat berbahaya jika MU berhadapan dengan tim yang kualitasnya berada di atas Brentford.

2 dari 8 halaman

Kurang-kurangi Ngelawan, Wahai Andre Onana!

Kurang-kurangi Ngelawan, Wahai Andre Onana!

Jonny Evans menghibur Andre Onana usai kebobolan melawan Brentford, Sabtu (7/10/2023) (c) AP Photo/Jon Super

Bicara mengenai pertandingan ini, tidak afdol rasanya jika tidak membicarakan Andre Onana.

Kiper timnas Kamerun itu menjadi sorotan belakangan ini karena performanya yang kurang oke. Di laga ini, ia kembali disorot, karena ia menjatuhkan diri terlalu cepat sehingga gagal menepis tembakan Mathias Jensen dengan sempurna.

Namun di babak kedua sang kiper menebus kesalahannya itu dengan membuat dua penyelamatan krusial. Jadi Onana masih perlu berbenah lagi agar ia bisa jadi sosok yang diandalkan di bawah mistar gawang MU.

3 dari 8 halaman

Perlu Strategi 'Anti Parkir Bus'

Perlu Strategi 'Anti Parkir Bus'

Skuat Manchester United di laga kontra Brentford, Sabtu (7/10/2023) (c) AP Photo/Jon Super

Satu kelemahan MU yang sudah berlangsung cukup lama adalah Setan Merah selalu kesulitan untuk menghadapi tim-tim yang parkir bus.

Sejak awal laga, Brentford benar-benar bertahan dengan rapat. Mereka berhasil mementalkan sejumlah serangan MU di laga ini.

Nah MU sejauh ini selalu kesulitan membuka tim-tim dengan pertahanan rapat seperti ini. Para playmaker MU kesulitan untuk menciptakan peluang yang sulit, dan Erik Ten Hag perlu memikirkan strategi anti parkir bus yang tepat.

4 dari 8 halaman

Pergantian Jitu Ten Hag

Pergantian Jitu Ten Hag

Manajer Manchester United Erik Ten Hag. (c) AP Photo/Dave Thompson

Kemenangan Manchester United di laga ini tidak terlepas dari kejituan Erik Ten Hag dalam melakukan pergantian pemain.

Sadar Casemiro lagi underperform, ia langsung menggantikannya dengan Christian Eriksen. Ia juga dengan cermat mengganti Marcus Rashford, Mason Mount, Sofyan Amrabat dengan Alejandro Garnacho, Antony dan Scott McTominay.

Para pemain pengganti MU di laga ini bisa dikatakan tampil dengan sangat baik. Bahkan nama terakhir berhasil mencetak dua gol dan membawa MU meraih tiga poin di laga ini.

5 dari 8 halaman

Gak Usah Beli Striker, Sudah Ada Scott McTominay

Gak Usah Beli Striker, Sudah Ada Scott McTominay

Ekspresi Scott McTominay usai membobol gawang Brentford, Sabtu (7/10/2023) (c) AP Photo/Jon Super

Dari laga ini, Erik Ten Hag nampaknya perlu mempertimbangkan untuk mengembalikan Scott McTominay sebagai striker.

Sang gelandang sebenarnya mengawali karirnya sebagai striker. Namun semenjak diorbitkan Jose Mourinho, posisinya terus ditarik ke belakang hingga menjadi gelandang bertahan.

Di laga ini, terlihat jelas McTominay punya karakteristik striker. Ia mampu menahan bola dengan baik, ia kuat dalam duel udara dan ia punya insting mencetak gol yang kuat.

Jika gol pertamanya tidak dianulir karena offside, McTominay sudah mencetak hattrick di laga ini. Jadi ketimbang MU menghabiskan anggaran untuk membeli striker baru, kenapa tidak mencoba memainkan McTominay di posisi aslinya?

6 dari 8 halaman

Harry Maguire Udah Gak Lord Lagi?

Harry Maguire Udah Gak Lord Lagi?

Bek Manchester United Harry Maguire. (c) AP Photo/Dave Thompson

Di pertandingan ini, Erik Ten Hag membuat sejumlah pergantian pemain. Ia mengambil resiko memainkan Harry Maguire sebagai starter setelah Raphael Varane dikabarkan mengalami cedera ringan.

Sempat dipandang sinis oleh para pendukung MU sendiri, Maguire mulai menunjukkan kualitasnya. Ia tampil dengan sangat rapi dalam mengawal pertahanan MU di laga ini.

Koordinasinya dengan Jonny Evans juga berjalan dengan baik. Kontribusi terbaiknya adalah membuat assist sundulan yang kemudian diselesaikan McTominay menjadi gol kedua MU.

Jadi apakah status 'Lord' Harry Maguire bakal segera dicabut?

7 dari 8 halaman

Titik Balik MU

Titik Balik MU

Pemain Manchester United merayakan gol Rasmus Hojlund ke gawang Galatasaray di Liga Champions 2023/2024. (c) AP Photo/Dave Thompson

Pelajaran terakhir dari pertandingan ini adalah kemenangan ini berpotensi besar jadi titik balik Manchester United.

Seperti yang sudah diketahui, MU belakangan ini mendapatkan serangkaian hasil buruk. Kalau mau bicara secara obyektif, permainan MU selama periode ini sebenarnya tidak buruk-buruk amat, namun mereka kerap membuat satu atau dua blunder yang membuat mereka kehilangan poin.

Kemenangan atas Brentford ini tentu akan meningkatkan moral Setan Merah. Bagaimana tidak? Nyaris kalah, namun mereka berhasil membalikkan keadaan di masa injury time.

Kemenangan ini berpotensi menjadi titik balik MU. Di musim lalu, MU sempat menjalani periode buruk di awal, namun mereka langsung sulit dihentikan setelah menang atas Liverpool pada saat itu. Jadi kemenangan ini bisa menjadi katalisator kebangkitan Setan Merah.