6 Kandidat Game Changer dalam Duel Chelsea vs Liverpool di Final Piala FA

6 Kandidat Game Changer dalam Duel Chelsea vs Liverpool di Final Piala FA
Final Piala FA 2021/22: Chelsea vs Liverpool (c) Bola.net

Bola.net - Chelsea dan Liverpool akan bertarung di babak final Piala FA 2021/22, Sabtu 14 Mei 2022. Pertandingan di Wembley Stadium ini dijadwalkan kick-off jam 22:45 WIB.

Chelsea dan Liverpool musim ini sudah bertemu di final EFL Cup/Carabao Cup pada Februari 2022 lalu. Waktu itu, juga di Wembley, mereka bermain imbang 0-0, kemudian Chelsea kalah adu penalti 10-11.

Liverpool pun menghidupkan ambisi untuk meraih quadruple musim ini. Setelah menjuarai Carabao Cup, The Reds juga telah lolos ke final Piala FA dan Liga Champions, serta masih punya kans untuk meraih titel Premier League. Sementara itu, bagi Chelsea, ini adalah kesempatan terakhir untuk meraih trofi.

Dua final terakhir yang mempertemukan Chelsea dan Liverpool semuanya berlanjut hingga adu penalti, dan Liverpool selalu menjadi pemenangnya. Yang pertama adalah final UEFA Super Cup/Piala Super Eropa 2019. Yang kedua tentu saja musim ini, ketika mereka bertarung di final Carabao Cup.

Duel Chelsea kontra Liverpool di Wembley nanti pun diperkirakan akan berlangsung sengit. Dalam situasi seperti itu, dibutuhkan pemain yang bisa muncul sebagai game changer, alias pembeda.

Ada setidaknya enam pemain yang berpotensi menjadi pembeda. Mereka bisa menentukan kemenangan timnya, dan ini tak sebatas mencetak gol saja. Simak ulasannya di bawah.

1 dari 7 halaman

Perkiraan Susunan Pemain

Perkiraan Susunan Pemain

Chelsea vs Liverpool, final Carabao Cup 2021/22 di Wembley (c) AP Photo

Chelsea (3-4-2-1): Mendy; Rudiger, Silva, Azpilicueta; Alonso, Jorginho, Loftus-Cheek, James; Pulisic, Mount; Lukaku.

Pelatih: Thomas Tuchel.

Liverpool (4-3-3): Alisson; Robertson, Van Dijk, Matip, Alexander-Arnold; Thiago, Henderson, Keita; Diaz, Mane, Salah.

Pelatih: Jurgen Klopp.

2 dari 7 halaman

Edouard Mendy

Edouard Mendy

Edouard Mendy (c) AP Photo

Liverpool menang 12 kali dan tak terkalahkan dalam 15 laga terakhirnya di semua kompetisi (M12 S3 K0). Salah satu kekuatan mereka adalah di lini serang.

Chelsea harus meredamnya. Sebagai benteng terakhir di lini pertahanan, kiper Edouard Mendy perlu menampilkan permainan terbaiknya.

Sempat selalu kebobolan dalam tiga pertandingan kontra Manchester United, Everton, dan Wolverhampton, Mendy akhirnya kembali clean sheet saat Chelsea menang 3-0 atas Leeds United di laga terakhir. Mendy seharusnya sudah siap untuk melawan Liverpool nanti.

3 dari 7 halaman

Mason Mount

Mason Mount

Mason Mount (c) AP Photo

Ketika Chelsea menggilas Leeds 3-0 di Premier League tengah pekan kemarin, Mason Mount tampil impresif. Pemain 23 tahun Inggris itu menyumbang satu gol dan satu assist.

Lima gol dan empat assist dia ukir dalam delapan penampilan terakhir untuk Chelsea di semua kompetisi.

Liverpool memiliki lini belakang yang kuat. Mount bisa menjadi salah satu tumpuan Chelsea untuk membongkarnya.

4 dari 7 halaman

Romelu Lukaku

Romelu Lukaku

Romelu Lukaku (c) AP Photo

Sempat mandul dalam enam laga beruntun, Romelu Lukaku kemudian berturut-turut menggetarkan jala gawang Wolverhampton dan Leeds United. Striker Belgia itu mencetak dua gol ke gawang Wolverhampton dan satu gol ke gawang Leeds.

Lukaku telah mencetak 15 gol dalam 42 penampilan untuk Chelsea di semua kompetisi ini. Statistik itu sebenarnya tak terlalu istimewa jika mengingat transfer mahalnya dari Inter Milan di awal musim.

Namun, sang pelatih Thomas Tuchel percaya, meski kerap jadi sasaran kritik musim ini gara-gara performnya, Lukaku takkan pernah kehilangan insting mencetak golnya.

5 dari 7 halaman

Virgil van Dijk

Virgil van Dijk

Virgil van Dijk (c) AP Photo

Menghadapi Chelsea dan Romelu Lukaku yang kembali tajam, Liverpool tak boleh lengah. Lini belakang yang dikomandoi Virgil van Dijk harus tampil disiplin di sepanjang laga.

Bek sentral Liverpool asal Belanda itu sendiri harus tampil optimal dalam membatasi ruang gerak pemain-pemain Chelsea, terutama Lukaku yang diyakini bakal dipasang sebagai ujung tombak.

Jika van Dijk bisa meminimalkan potensi ancaman dari serangan-serangan Chelsea, maka pekerjaan sang kiper Alisson Becker bakal jadi lebih mudah.

6 dari 7 halaman

Alisson Becker

Alisson Becker

Alisson Becker (c) AP Photo

Seperti dibahas di atas, Chelsea punya kualitas dan kemampuan untuk membobol gawang Liverpool. Keberadaan Virgil van Dijk di jantung pertahanan bukanlah jaminan absolut.

Alisson Becker harus selalu siap siaga. Kiper Brasil ini tak boleh sampai kehilangan konsentrasi yang bisa mengakibatkan petaka.

Dalam tiga penampilan terakhirnya, Alisson selalu gagal clean sheet. Dia kebobolan dua gol lawan Villarreal, satu gol lawan Tottenham, dan satu gol lawan Aston Villa. Dia perlu tampil lebih baik saat melawan Chelsea.

7 dari 7 halaman

Luis Diaz

Luis Diaz

Luis Diaz (c) AP Photo

Ketika Mohamed Salah mulai kehilangan sentuhan, Liverpool masih punya game changer lain pada diri Luis Diaz.

Diaz menyumbang satu assist saat Liverpool mengalahkan Aston Villa 2-1 di laga terakhir mereka. Kemenangan itu membuat harapan Liverpool untuk menjuarai Premier League tetap terjaga.

Tiga gol dan tiga assist disumbangkan Diaz dalam tujuh penampilan terakhirnya untuk Liverpool di semua kompetisi. Liverpool bakal kembali berharap banyak kepadanya dalam duel perebutan trofi Piala FA kontra Chelsea di Wembley nanti.