5 Pelajaran Yang Bisa Dipetik Dari Laga Liverpool vs Manchester United

5 Pelajaran Yang Bisa Dipetik Dari Laga Liverpool vs Manchester United
(c) LFC
- North-West Derby Jilid kedua musim ini sudah resmi berakhir malam tadi. Pertemuan antara dua tim tersukses di Premier League, Liverpool dan United berakhir dengan kemenangan tipis Setan Merah di Anfield dengan skor akhir 0-1.


Selayaknya dua rival abadi yang saling bertemu, pertandingan yang bertempat di Anfield semalam berjalan dengan intensitas yang sangat tinggi. Meski Liverpool tampil lebih meyakinkan, namun ternyata tim tamulah yang berhasil mencuri gol kemenangan di 12 menit menjelang bubaran melalui kaki sang kapten Wayne Rooney..


Dalam laga tersebut, Bolanet melihat ada lima pelajaran yang bisa dipetik baik bagi kubu Liverpool maupun kubu Manchester United. Apa sajakah pelajaran-pelajaran tersebut? Silahkan tekan tombol di bawah ini[initial]

  (bola/dub)

1 dari 5 halaman

De Gea Sang Juru Selamat MU

De Gea Sang Juru Selamat MU

Bermain Di Anfield membuat anak-anak Jurgen Klopp bermain penuh semangat. Semenjak menit awal, Roberto Firmino dkk sudah tampil menyerang dan membombardir gawang Setan Merah.

Beruntung bagi United, ada sosok David De Gea yang menjadi tembok tangguh di gawang Setan Merah. De Gea melakukan sejumlah penyelamatan gemilang pada dini hari tadi, di mana ia menggagalkan peluang Adam Lallana, dan ia menyelamatkan dua peluang beruntun dari Emre Can dan Roberto Firmino
2 dari 5 halaman

Liverpool Wajib Perbaiki Finishing Touch

Liverpool Wajib Perbaiki Finishing Touch

Pada pertandingan malam tadi, Liverpool sejatinya bermain jauh lebih baik daripada Manchester United. Pada babak pertama terutama, Jordan Henderson dkk mampu menekan United dan beberapa kali membuat peluang.

Pada laga itu The Reds tercatat melakukan total 19 kali tembakan, unggul jauh dari United yang hanya membuat 7 tembakan. Namun sayang dari 19 tembakan tersebut, hanya 4 tembakan yang masuk kategori Shots On Target. Jika Jurgen Klopp ingin membawa Liverpool sukses, maka ia wajib membenahi penyelesaian akhir timnya.
3 dari 5 halaman

Dua Perjudian Klopp Gagal Total

Dua Perjudian Klopp Gagal Total

Menghadapi Manchester United malam tadi, Jurgen Klopp melakukan sejumlah perjudian dalam susunan pemain yang ia turunkan. Salah duanya adalah kembali ditempatkannya Roberto Firmino sebagai False Nine dan James Milner yang dimainkan sebagai Winger.

Roberto Firmino memang tampil apik sebagai False Nine pada laga kontra Arsenal pekan lalu, namun pada laga kali ini Firmino tidak memberi kontribusi yang maksimal bagi The Reds. Ia tercatat hanya melepaskan dua tembakan saja pada laga itu, di mana ia tidak ada yang menemui sasaran. Ia bahkan melewatkan kesempatan emas utnuk menyamakan kedudukan di babak kedua.  Seharusnya Klopp bisa mempercayai Christian Benteke yang tersedia di susunan timnya.

James Milner memang memiliki posisi asli sebagai seorang winger, namun dengan usianya yang semakin menua ia lebih sering dimainkan sebagai gelandang tengah. Malam tadi Klopp kembali berjudi dengan memainkan Milner sebagai Winger, padahal ada sosok muda Jordon Ibe yang bisa dimainkan. Alhasil Milner tidak memberi kontribusi yang signifikan untuk kubu The Reds
4 dari 5 halaman

Fellaini, The Unsung Hero

Fellaini, The Unsung Hero

Pada pertandingan malam tadi, Marouane Fellaini kembali menjadi starter sebagai pasangan Morgan Schneiderlin di lini tengah setan merah. Meski serang kali kehilangan bola, namun Fellaini menjalankan tugasnya sebagai gelandang jangkar dengan baik.

Ia menjadi tembok pertama United di lini tengah dan kerap membantu pertahanan United saat digempur oleh Liverpool. Pada proses gol Rooney, Fellaini sukses memenangkan duel udara melawan empat pemain Liverpool namun sayang tandukannya membentur mistar gawang.
5 dari 5 halaman

Rooney Akan Terus Menggila

Salah satu sosok yang menjadi sorotan dalam laga North West Derby malam tadi tidak lain adalah sang kapten Manchester United. Ia menjadi pencetak satu-satunya gol di Anfield pada malam tadi.

Golnya ke gawang Simon Mignolet menjadi gol ke 9-nya bagi Manchester United musim ini di semua kompetisi. Rooney juga mulai menunjukan tren positif dalam mencetak gol, di mana ia sudah mencetak gol di empat pertandingan beruntun semenjak tahun 2016 silam. Jika ia bisa mempertahankan momentum ini, maka ia berkesempatan membawa United meraih gelar musim ini.