5 Pelajaran West Ham vs Arsenal: Lingard Doyan, Lacazette Kian Matang!

5 Pelajaran West Ham vs Arsenal: Lingard Doyan, Lacazette Kian Matang!
Martin Odegaard merayakan gol Callum Chambers ke gawang West Ham United. (c) Arsenal

Bola.net - Arsenal membuktikan ketangguhan mental mereka dalam mewujudkan come back 3-3 kontra West Ham di pekan ke-29 Premier League 2020/21, Minggu (21/3/2021).

Betapa tidak, laga nyaris berubah jadi bencana bagi Arsenal ketika mereka sudah ketinggalan 0-3 di 30 menit pertama. Permainan pasukan Mikel Arteta jauh di bawah standar.

Mereka diuntungkan dua gol bunuh diri lawan, lalu Alexandre Lacazette menuntaskan come back di menit ke-82.

Biar begitu, Arsenal tetap kehilangan dua poin, dan perjuangan menembus zona Eropa kian sulit untuk Arteta dan skuadnya.

Laga ini juga menyisakan 5 pelajaran penting baik dari sisi Arsenal maupun West Ham. Apa saja? Scroll ke bawah yuk, Bolaneters!

1 dari 5 halaman

Ganasnya Premier League musim ini

Skor 3-3 atau 6 gol dalam satu pertandingan menunjukkan betapa gilanya Premier League musim ini.

Menurut Opta, ini merupakan laga ketiga musim ini di mana suatu tim sempat unggul tiga gol terlebih dahulu tapi berakhir gagal menang.

Catatan ini menunjukkan bahwa Premier League musim 2020/21 menyimpan banyak kejutan dan sulit ditebak. Semua tim bisa saling mengalahkan.

2 dari 5 halaman

Masalah Arsenal masih sama

Martin Odegaard merayakan gol Callum Chambers ke gawang West Ham United. (c) ArsenalMartin Odegaard merayakan gol Callum Chambers ke gawang West Ham United. (c) Arsenal

Arsenal sudah berkembang cukup baik sejak ditangani Arteta, tepatnya mulai Desember 2020 lalu. Namun, terkadang mereka masih menunjukkan masalah dan kesalahan yang sama.

Kali ini Arsenal menyusahkan diri sendiri dengan performa buruk di 30 menit awal. Mereka bahkan nyaris kalah karena tampil mengecewakan.

Arsenal punya lini serang oke dan jago mencetak gol, tapi itu tidak berarti jika lini belakang mereka doyan membuat kesalahan.

3 dari 5 halaman

Rekor Soucek

Malam Thomas Soucek campur aduk. Dia mencetak gol ketiga West Ham di menit ke-32, tapi enam menit kemudian membuat gol bunuh diri yang memberi harapan untuk Arsenal.

Menurut Opta, Soucek adalah pemain West Ham pertama dalam 22 tahun terakhir yang mencetak gol dan membuat gol bunuh diri sekaligus dalam satu pertandingan.

Soucek masih salah satu pemain terpenting West Ham, tapi terkadang dia membuat kesalahan-kesalahan yang tidak perlu.

4 dari 5 halaman

Diselamatkan Lacazette

Arsenal membutuhkan dua gol bunuh diri untuk membuka kesempatan come back, lalu ada Alexandre Lacazette yang membungkusnya.

Lacazette mencetak gol krusial di menit ke-82 yang menyelamatkan Arsenal dari kekalahan. The Gunners kehilangan dua poin, untungnya tidak sampai kalah.

Tercatat, gol ini merupakan gol ke-11 Lacazette di Premier League musim ini, satu gol lebih banyak dari koleksi golnya sepanjang musim 2019/20 lalu.

Musim masih cukup panjang, artinya Lacazette masih bisa terus menambah koleksi golnya.

5 dari 5 halaman

Lingard vs Arsenal

Jesse Lingard lagi-lagi mencetak gol untuk West Ham. Lingard seperti menemukan dirinya lagi usai dibuang Manchester United.

Kali ini dia mencetak gol pertama di menit ke-15 dan membuat assist untuk gol Jarrod Bowen dua menit berselang.

Menurut Opta, Arsenal ternyata merupakan lawan favorit Lingard dengan lima gol di semua kompetisi.

Sumber: Opta