5 Pelajaran Usai Arsenal Bungkam Newcastle: Sepak Bola Indah, Tim Sultan Mau Degradasi?

5 Pelajaran Usai Arsenal Bungkam Newcastle: Sepak Bola Indah, Tim Sultan Mau Degradasi?
Selebrasi Gabriel Martinelli usai mencetak gol ke gawang Newcastle pada laga pekan ke-13 Premier League musim 2021/2022 (c) AP Photo

Bola.net - Newcastle memberi perlawanan sengit saat menjadi tamu Arsenal pada laga pekan ke-13 Premier League 2021/2022, Sabtu (27/11/2021) malam WIB. Tapi, pada akhirnya The Magpies kalah dengan skor 2-0.

Arsenal dan Newcastle sama-sama gagal mencetak gol pada babak pertama. Padahal, kedua tim punya beberapa peluang bagus. Gol kemenangan Arsenal tercipta pada babak kedua lewat Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli.

Hasil ini membuat Arsenal kembali ke jalur positif. Pasukan Mikel Arteta berada di posisi kelima klasemen dengan 23 poin. Sementara, Newcastle berada di posisi ke-20 alias dasar klasemen dengan 6 poin.

Lantas, apa saja pelajaran yang didapat dari laga Arsenal vs Newcastle? Simak di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 6 halaman

Bek Sayap Menawan

Bek Sayap Menawan

Takehiro Tomiyasu berduel dengan pemain Newcastle pada laga pekan ke-13 Premier League musim 2021/2022 (c) AP Photo

Ada fakta unik di balik kemenangan yang didapat Arsenal pada duel melawan Newcastle. Dua gol Arsenal bermula dari umpan dua bek sayap, Nuno Tavarez dan Takehiro Tomiyasu. Mereka masing-masing membuat satu assist.

Tavarez dan Tomiyasu adalah pemain yang baru didatangkan Arsenal pada awal musim 2021/2022. Sempat diragukan, kedua pemain membuktikan apa yang bisa dilakukan.

Sebenarnya, bukan hanya bek sayap saja yang bagus, duet Gabriel dan Ben White sebagai bek tengah juga tampil sangat impresif.

2 dari 6 halaman

Indah

Indah

Arsenal pada laga pekan ke-13 Premier League melawan Newcastle, Sabtu (27/11/2021) malam WIB (c) AP Photo

Fans Arsenal mungkin merasa sangat puas dengan performa tim saat berjumpa Newcastle. Bukan hanya soal hasil, tapi juga cara bermain. The Gunners tampil sangat rapi dan memainkan sepak bola yang indah.

Sirkuasi bola Arsenal begitu lincah dan cepat. Pergerakan pemain juga sangat cari. Di depan, Saka Odegaard, dan Smith Rowe sangat fleksibel dan bisa saling menggantikan perawan kawannya.

"Arsenal memainkan sepak bola yang mengalir bebas dan sangat bagus, yang juga membuat saya terkesan. Tidak ada keraguan saat itu. Hanya indah!," kata pandit BBC Sport.

3 dari 6 halaman

Digendong Pemain Muda

Digendong Pemain Muda

Selebrasi Bukayo Saka usai mencetak gol ke gawang Newcastle pada laga pekan ke-13 Premier League musim 2021/2022 (c) AP Photo

Arsenal memainkan skuad muda pada laga kontra Newcastle. Hanya ada dua pemain yang berusia 25 tahun atau lebih. Dua pemain itu adalah Partey dan Aubameyang.

Aubemayang, sang kapten, tidak tampil optimal. Dia melewatkan satu peluang emas pada babak pertama. Sementara, Partey kemudian ditarik keluar pada menit ke-85.

Sembilan pemain inti Arsenal berusia di bawah 25 tahun. Ini adalah skuad yang dihuni dengan banyak pemain muda. Para pemain muda Arsenal seolah sedang 'menggendong' para seniornya di Premier League.

4 dari 6 halaman

Lagi-lagi Ramsdale

Lagi-lagi Ramsdale

Aaron Ramsdale (c) Premier League

Aaron Ramsdale belum kehabisan ide untuk bisa menyelamatkan gawang The Gunners. Kiper 23 tahun itu kembali tampil solid, seperti ketika Arsenal menang atas Leicester City.

Ramsdale menunjukkan mental yang sangat kuat. Sebab, setelah pekan lalu dibantai Livepool dengan empat gol tanpa balas, Ramsdale cepat bangkit dan menunjukkan performa impresif.

Ramsdale kini sudah mencatatkan enam kali nirbobol di Premier League. Ini adalah catatan terbaiknya di Premier League sejak musim 2019/2020 lalu.

5 dari 6 halaman

Tim Sultan Mau Degradasi?

Tim Sultan Mau Degradasi?

(c) AP Photo

Newcastle tidak bermain buruk pada duel melawan Arsenal. Pada babak pertama, mereka bertahan dengan rapat, The Magpies juga punya beberapa peluang bagus untuk mencetak gol pada duel ini.

Hanya saja, pasukan Eddie Howe gagal mencetak gol dan mendapat poin. Tentu saja kondisi ini harus menjadi peringatan keras bagi Newcastle untuk segera bangkit.

Newcastle kini berada di dasar klasemen Premier League dengan enam poin dan belum pernah menang. Akan menjadi ironi jika klub kaya kaya, klub sultan, justru degradasi pada akhir musim.