5 Masalah Chelsea yang Harus Diselesaikan Frank Lampard di Jeda Musim Dingin

5 Masalah Chelsea yang Harus Diselesaikan Frank Lampard di Jeda Musim Dingin
Mason Mount rayakan golnya ke gawang Leicester City. (c) AP Photo

Bola.net - Setelah bermain imbang 2-2 dengan Leicester City akhir pekan lalu, Chelsea mendapatkan kesempatan istirahat di jeda musim dingin sampai menjamu Manchester United pada 18 Februari 2020 nanti. Kesempatan ini harus dimaksimalkan Frank Lampard.

Performa Chelsea beberapa bulan terakhir tidak konsisten. Lampard mulai menemukan sejumlah masalah skuadnya, yang tidak mendapatkan satu pun suntikan pemain baru di bursa transfer Januari lalu.

Untungnya, jeda musim dingin Premier League ini datang di waktu yang tepat. Lampard mendapatkan kesempatan untuk menyelesaikan beberapa masalah plus membangun kedekatan skuadnya.

Football London merumuskan 5 masalah besar yang bisa diselesaikan Lampard selama jeda musim dingin. Apa saja?

Baca halaman berikutnya ya, Bolaneters!

1 dari 5 halaman

1. Mengembalikan Olivier Giroud?

Olivier Giroud tampil untuk pertandingan pramusim Chelsea melawan St Patrick’s Athletic, Sabtu (13/7/2019) malam WIB (c) Official ChelseaOlivier Giroud tampil untuk pertandingan pramusim Chelsea melawan St Patrick’s Athletic, Sabtu (13/7/2019) malam WIB (c) Official Chelsea

Entah mengapa, Lampard tidak terlalu suka dengan Olivier Giroud. Striker Prancis itu tersingkir ke bangku cadangan, bahkan masih di bawah Michy Batshuayi.

Tammy Abraham memang melampaui ekspektasi, tapi ada kalanya pemain muda tidak bisa konsisten. Jika ingin mengarungi sisa musim sulit ini, pemain berpengalaman seperti Giroud bisa jadi solusi.

2 dari 5 halaman

2. Masa depan Willian?

Willian (c) AP PhotoWillian (c) AP Photo

Rumor kepergian Willian lagi-lagi mengganggu Chelsea, ternyara pada Januari kemarin. Kabarnya Barcelona ngebet menadapatkan winger Brasil itu.

Willian sebenarnya ingin bertahan dan meminta kontrak baru untuk dua tahun ke depan. Namun, sejak dahulu Chelsea punya kebijakan hanya menyodorkan kontrak satu tahun untuk pemain di atas 30 tahun.

3 dari 5 halaman

Kiper Utama, Siapa?

Kepa Arrizabalaga (c) AP PhotoKepa Arrizabalaga (c) AP Photo

Lampard membuat kejutan dengan menurunkan Willy Caballero di bawah mistar Chelsea ketika bermain imbang 2-2 dengan Leicester akhir pekan lalu. Keputusan ini dianggap sebagai hukuman untuk Kepa Arrizabalaga yang beberapa kali membuat blunder.

Biar begitu, kualitas Kepa jelas masih di atas Caballero. Jika ingin mengamankan empat besar, Lampard membutuhkan kiper terbaiknya dalam kondisi prima.

4 dari 5 halaman

4. Tentukan Lini Tengah Terbaik

NGolo Kante mendapat pengawalan ketat dari pemain Liverpool pada laga UEFA Super Cup 2019, Kamis (15/8/2019) dini hari WIB di Vodafone Park. (c) AP PhotoNGolo Kante mendapat pengawalan ketat dari pemain Liverpool pada laga UEFA Super Cup 2019, Kamis (15/8/2019) dini hari WIB di Vodafone Park. (c) AP Photo

Lampard dikritik karena menurunkan N'Golo Kante di posisi yang tidak seharusnya, tapi dia punya alasan kuat. Musim ini, legenda The Blues itu beberapa kali mengutak-atik formasi timnya, mulai dari 3-4-3, 4-2-3-1, dan 4-3-3.

Uniknya, kombinasi lini tengah Chelsea hampir selalu berubah-ubah di setiap pertandingan. Perdebatan tentang posisi Kante yang seharusnya pun kembali memanas.

5 dari 5 halaman

5. Kembalikan Sentuhan Mason Mount

Mason Mount rayakan golnya ke gawang Leicester City. (c) AP PhotoMason Mount rayakan golnya ke gawang Leicester City. (c) AP Photo

Masin Mount sempat rajin mencetak gol awal musim ini, tapi performanya terus merosot sampai sekarang tidak dikenali. Mount tidak lagi mengancam lewat tusukan-tusukannya.

Chelsea jelas tidak bisa hanya bergantung pada Abraham untuk mencetak gol. Lampard membutuhkan penyerang sayap mereka untuk berkontribusi lebih banyak, termasuk Mount.

Sumber: Football London