5 Fakta Menarik Duel Manchester City vs Manchester United Sejak Pertama Kali Didirikan

5 Fakta Menarik Duel Manchester City vs Manchester United Sejak Pertama Kali Didirikan
Premier League, Manchester City vs Manchester United (c) Bola.net

Bola.net - Derby Manchester akan tersaji pada akhir pekan ini, Minggu (7/3/2021). Pertemuan Manchester City versus Manchester United berlangsung dalam pekan ke-28 Premier League.

Pada putaran kedua Premier League musim ini, Manchester City akan bertindak sebagai tuan rumah. Ketika putaran pertama di Old Trafford, duel The Citizens versus Manchester United berakhir imbang 0-0.

Namun, Manchester City sempat menang 2-0 di Old Trafford atas Manchester United pada 7 Januari 2021 lalu. Laga itu merupakan pertandingan Piala Liga.

Pada akhir pekan nanti, Manchester City akan menjamu Manchester United di Etihad Stadium. Tentu banyak cerita dari Derby Manchester ini sejak kedua klub pertama kali didirikan.

Dalam hal usia, Manchester United lebih tua dua tahun dari The Citizens. Setan Merah didirikan pada 1878, sementara Manchester City pada 1880.

Lantas, apa saja fakta menarik yang ada dalam sejarah pertemuan Manchester City verus Manchester United? Berikut lima di antaranya yang patut disimak.

1 dari 5 halaman

Sama-sama Bukan Nama Pertama

Nama Manchester City dan Manchester United yang dipakai sekarang ternyata bukan identitas pertama mereka. Keduanya sama-sama punya nama pertama yang kemudian diganti dalam perjalanannya.

Manchester City malah sempat berganti nama sampai tiga kali. Sementara Manchester United dua kali.

Saat pertama kali didirikan pada 1880, The Citizens memakai nama St Mark's (West Gorton). Kemudian pada 1887 ganti menjadi Ardwick A.F.C. Baru pada 1894 menggunakan nama Manchester City.

Sementara Manchester United pertama kali memakai nama Newton Heath L&YR F.C. Baru pada 1902, berganti nama menjadi Manchester United.

2 dari 5 halaman

Derby Pertama

Kedua tim pertama kali bertemu di Piala FA pada 3 Oktober 1891. Jadi, tahun ini merupakan peringatan 130 tahun derby Manchester.

Dalam pertandingan putaran pertama Piala FA 1891 itu, Manchester United berhasil menaklukan Manchester City. Setan Merah menang dengan skor telak, 5-1.

Lima gol Manchester United dicetak oleh Roger Doughty, Alfred Farman (2 gol), Alfred Edge, dan John Sneddon. Kedua tim saat itu masih memakai nama Ardwick (Manchester City), dan Newton Heath L&YR F.C (Manchester United).

3 dari 5 halaman

Gelar Juara Yang Timpang

Dalam urusan meraih gelar juara baik domestik maupun internasional, Manchester City kalah jauh dari Setan Merah. Fakta ini membuat fans Manchester United merasa derajatnya lebih tinggi dari pendukung The Citizens.

Di Premier League saja, Manchester City baru enam kali juara. Bahkan, ada suatu masa di mana The Citizens sampai paceklik juara selama 44 tahun.

Soal gelar Manchester City di Eropa jangan ditanya. Dalam sejarahnya, The Citizens baru juara satu kali di Piala Winners pada 1969/70.

Sementara Manchester United punya 20 koleksi trofi juara Premier League. Kemudian di Liga Champions pernah tiga kali menjadi kampiun yaitu pada 1967/68, 1988/89, dan 2007/08.

4 dari 5 halaman

Head To Head

Berdasarkan informasi dari situs pengumpul hasil pertandingan Liga Inggris, 11 v 11, diketahui sudah 184 kali Manchester City bersua Manchester United. Jumlah laga itu berlangsung di semua ajang, tidak hanya Premier League.

Dari 184 kali pertemuan tersebut, Manchester United ternyata lebih dominan. Tapi, dominasi itu khusus sebelum 2010.

Dalam 184 pertandingan tersebut, Manchester City menang 55 kali. Lalu kedua tim bermain imbang 53 kali, dan sisanya Manchester United yang menang.

5 dari 5 halaman

Klub Kota dan Pinggiran

Fans Manchester City dan Manchester United sudah berisik sebelum derby berlangsung. Meski di era pandemi COVID-19 penonton belum ke stadion, tapi kegaduhan bisa terjadi di dunia maya.

Suporter Manchester City selalu menganggap Manchester United bukan sepenuhnya dari Manchester karena letak Old Trafford di pinggiran kota. Sementara Etihad Stadium ada di pusat Kota Manchester.

Maka dari itu, suporter Manchester City selalu bangga menjadi orang Kota Manchester. Sementara fans Setan Merah lebih membanggakan jumlah raihan trofi juara di banyak ajang.

(Bola.net/Fitri Apriani)