5 Alasan Burnley Bisa Kejutkan Liverpool di Premier League Matchday 35

Bola.net - Liverpool akan menghadapi tantangan Burnley di lanjutan Liga Inggris pekan ke-35. Pertandingan yang digelar di Anfield, Sabtu (11/7/2020) malam WIB ini dipastikan berjalan seru karena kedua tim masih memiliki kepentingan.

Liverpool memang sudah dipastikan juara beberapa waktu lalu. Namun pasukan Jurgen Klopp jelas tak akan menyia-nyiakan kesempatan mencatatkan rekor poin di musim ini. Artinya, kemenangan masih menjadi target utama mereka ketika menghadapi Burnley.

Sementara itu Burnley juga punya kepentingan yang tak kalah besar. Tim asuhan Sean Dyche tersebut saat ini berada di jalan menuju kompetisi Eropa musim depan. Saat ini, The Clarets ada di posisi 10 dan mengoleksi 49 poin. Mereka hanya tertinggal tiga poin saja dari Wolverhampton yang ada di posisi keenam.

Melihat dua kepentingan besar di duel Liverpool vs Burnley tersebut, jelas pertandingan ini sangat sayang dilewatkan ya Bolaneters.

Meskipun Liverpool diunggulkan banyak pihak bakal meraih kemenangan, bukan berarti itu menghilangkan peluang Burnley mencuri poin di Anfield. Dan berikut adalah 5 alasan Burnley bisa mengejutkan Liverpool di stadion kebanggaan mereka sendiri.

2020 Tahunnya Burnley

Mungkin banyak yang tidak tahu mengenai fakta ini. Namun hanya juara Liverpool, Manchester City, dan Arsenal yang telah mengumpulkan lebih banyak poin di Premier League ketimbang Burnley di kalender tahun ini.

Tahun 2020 memang tak dimulai dengan baik oleh Burnley dengan kekalahan menyakitkan dari Aston Villa, dan disusul kemudian kekalahan dari Chelsea dengan skor 3-0.

Ada banyak keraguan setelah itu apakah Sean Dyche bakal berakhir jabatannya sebagai pelatih? Namun semenjak rumor itu merebak, Burnley kemudian hanya sekali kalah dari 12 pertandingan. Yakni saat mereka kalah 0-5 dari Manchester City di laga pertama setelah liga kembali bergulir.

Dyche menjadi pelatih terbaik untuk bulan Februari. Dan timnya telah mengumpulkan 25 poin dari kemungkinan 42 poin sejauh tahun ini. Hanya kalah dari Arsenal (26), Manchester City (28) dan sang juara Liverpool (37).

Performa Tandang yang Bagus

Selain performa Burnley secara keseluruhan yang bisa dikatakan bagus, banyak yang tak tahu juga bahwa performa tandang mereka justru jauh lebih baik.

Bila hanya dihitung performa di laga kandang, Burnley akan berada di posisi 10 klasemen dengan raihan 27 poin dari 18 laga. Delapan kemenangan, tiga seri, dan enam kekalahan menjadi rinciannya.

Namun performa yang lebih baik ditunjukkan di klasemen tandang mereka. Dari 17 laga tandang, enam kali Burnley mencuri poin, empat kali seri serta tujuh kali kalah. Bila di urutkan, mereka akan berada di peringkat ke-8. Lebih baik dari Arsenal dan Tottenham.

Melihat performa tandang mereka saat menang melawan Manchester United, Southampton, Crystal Palace, dan West Ham, ini jelas bisa jadi modal berharga melawan Liverpool di Anfield. Andai mampu mengulang performa serupa, bukan tidak mungkin The Clarets pulang dengan senyuman.

Performa Terbaik Muncul di Laga-laga Penting

Kemenangan adalah kemenangan, begitu kata pepatah. Dan Burnley punya kebiasaan meraih hasil bagus ketika laga itu menentukan tempat mereka di Premier League.

Kemenangan melawan tim enam besar memang sudah menjadi barang langka di dua musim terakhir. Namun performa Burnley justru mampu keluar ketika dalam posisi 'punya kepentingan' seperti musim lalu saat mengalahkan Tottenham di Turf Moor, dan Manchester United di Old Trafford musim ini.

Melawan Liverpool, bisa jadi hal itu terulang mengingat saat ini Burnley masih punya peluang untuk lolos ke panggung Eropa musim depan. Saat ini mereka ada di posisi 10 dengan 49 poin, hanya tertinggal tiga poin dari peringkat keenam, Wolverhampton.

Erik Pieters Bisa Jadi Senjata Rahasia

Beberapa laga terakhir, banyak yang menyebut bahwa Erik Pieters adalah Bukayo Saka-nya Burnley.

Saka yang baru berusia 18 tahun telah menjadi bintang di bawah arahan Mikel Arteta di Arsenal. Tak hanya di satu posisi, Saka bermain di banyak posisi permainan, bek kiri, penyerang sayap kanan, hingga gelandang kiri.

Nah, Pieters melakukan hal yang sama untuk Burnley. Dikenal sebagai seorang bek kiri, ia didorong bermain lebih ke depan oleh Sean Dyche. Dan semenjak itu,ia sudah bermain sebagai gelandang kanan, gelandang tengah, hingga bermain jauh lebih ke depan.

Bila kembali mendapatkan kesempatan. Gaya bermain dan kecepatan Pieters bisa jadi kunci untuk mengubah jalannya permainan.

Memiliki Jay Rodriguez

Seberapa bagus Jay Rodriguez? Semua orang mengagumi kemampuan teknik dan etos kerjanya. Kelebihan lainnya, ia pemain yang serba bisa untuk semua posisi lini penyerangan. Tambahan lainnya, ia punya kecepatan, mampu menekan tinggi sebagai penyerang ke pertahanan, mampu menahan bola dengan baik untuk membawa Burnley dalam permainan, dan juga bermain sebagai pengait permainan tim Sean Dyche.

Jay Rodriguez juga punya kemampuan melepas tembakan jarak jauh, melewati lawan dengan dribel-nya, dan punya kemampuan duel udara yang bagus seperti halnya Ashley Barnes, dan Chris Wood. Kemampuannya itu sudah ia tunjukkan ketika mencetak gol sundulan saat mengalahkan Watford dan West Ham.

Melawan Liverpool, Jay Rodriguez akan menjadi andalan. Bila lini tengah Liverpool gagal menjadi filter pertama permainan, maka bek-bek The Reds dipastikan akan kerepotan menghentikan serangan Rodriguez.

Tonton Video Menarik Ini