4 Fakta Menarik Kekalahan Chelsea: Joao Felix Langsung Bikin Rekor Dong!

Bola.net - Chelsea kembali menelan kekalahan di Liga Inggris. Terkini, Jumat (13/1/2023), The Blues keok 1-2 dari Fulham dalam duel tunda pekan ketujuh Premier League 2022-2023.

Pertandingan di Craven Cottage ini tidak berjalan sesuai harapan Graham Potter. Tak hanya harus bermain dengan 10 pemain pada babak kedua, The Blues juga pulang tanpa membawa poin.

Kehadiran Joao Felix sebagai pemain anyar Chelsea sempat membuat Fulham kerepotan pada awal pertandingan. Namun, Chelsea pula yang harus lebih dulu kebobolan pada menit ke-25.

Gol pembuka kemenangan Fulham dicetak oleh mantan pemain Chelsea, Willian. Memanfaatkan kesalahan dari Lewis Hall, Willian yang berlari setelah mendapatkan umpan langsung mengoyak jala gawang The Blues yang dikawal Kepa Arrizabalaga.

Chelsea berhasil membalas dan menyamakan kedudukan pada menit ke-47. Kalidou Koulibaly sukses memaksimalkan momentum tendangan bebas Mason Mount untuk bisa menjebol gawang Fulham dan membuat kedudukan menjadi 1-1.

Namun, mimpi buruk bagi Chelsea datang pada menit ke-58. Joao Felix melakukan pelanggaran terhadap Kenny Tete yang dianggap cukup keras oleh wasit. Pemain asal Portugal itu pun mendapatkan kartu merah.

Fulham pun berhasil memaksimalkan keunggulan jumlah pemain. Pada menit ke-73, Fulham sukses mencetak gol kemenangan lewat tandukan Carlos Vinicius, di mana kedudukan 2-1 bertahan hingga laga berakhir.

Berikut empat fakta menarik yang tercipta dari kekalahan Chelsea di markas Fulham.

1. Kartu Merah Pertama Chelsea untuk Pemain Debutan

Kartu merah yang diterima oleh Joao Felix di markas Fulham ini membuatnya langsung masuk dalam buku sejarah Chelsea. Pemain asal Portugal itu menjadi pemain Chelsea pertama yang menerima kartu merah dalam laga debutnya.

Seperti dilansir dari Squawka, momen kartu merah bagi debutan ini menjadi yang pertama di Premier League dalam delapan tahun terakhir.

Kali terakhir pemain debutan menerima kartu merah di Premier League dialami Federico Fazio saat Tottenham Hotspur menghadapi Man City pada Oktober 2014.

Kartu merah langsung yang diterima oleh Joao Felix akan membuatnya mendapatkan hukuman tiga pertandingan. Joao Felix dipastikan baru bisa kembali membela Chelsea saat menghadapi West Ham United pada 11 Februari 2023.

2. Gol Pertama Willian dalam Duel antara Fulham Vs Chelsea

Gol pembuka kemenangan Fulham dicetak oleh Willian, pemain asal Brasil yang membela Chelsea dari 2013 hingga 2020. Menariknya, seperti dilansir dari William Hill, ini menjadi gol pertama yang dicetak Willian dalam duel antara Chelsea dan Fulham.

Artinya, Willian berhasil mencetak gol untuk Fulham ketika menghadapi Chelsea, dan catatan itu lebih baik karena sang pemain asal Brasil itu tidak pernah mencetak satu gol pun ke gawang Fulham ketika memperkuat Chelsea.

3. Putusnya Catatan Tak Terkalahkan Chelsea

Sebelum pertandingan di Craven Cottage ini berlangsung, Chelsea memiliki tren positif dengan tanpa kekalahan dalam 20 laga terakhir menghadapi Fulham.

Rincian hasil dari 20 pertandingan itu adalah 13 kemenangan dan 7 hasil imbang. Bahkan The Blues sukses memastikan kemenangan dalam tujuh pertemuan terakhirnya dengan Fulham.

Sayangnya, hasil di Craven Cottage itu menghentikan laju positif Chelsea atas Fulham. Ini menjadi kekalahan pertama Chelsea dari Fulham sejak Maret 2006.

4. Empat Kemenangan Beruntun Fulham

Kemenangan atas Chelsea ini menjadi kemenangan keempat Fulham secara berturut-turut di Premier League. Sebelum menang 2-1 atas Chelsea, Fulham sukses menang 3-0 atas Crystal Palace, 2-1 atas Southampton, dan 1-0 atas Leicester City.

Empat kemenangan beruntun ini menjadi catatan positif bagi Fulham. Terakhir kali Fulham bisa meraih empat kemenangan beruntun di kasta tertinggi sepak bola Inggris adalah pada April 1966.

Kini empat kemenangan beruntun itu membuat Fulham berada di posisi keenam dalam klasemen sementara Premier League dengan 31 poin, berada di atas Chelsea yang berada di posisi ke-10 dengan 25 poin.

Sumber: Squawka, William Hill
Disadur dari: Bola.com (Benediktus Gerendo Pradigdo), 13 Januari 2023