
Bola.net - Liverpool sedang berada pada periode yang buruk. Pada empat laga terakhir, The Reds menelan tiga kekalahan dan tidak mampu mencatat clean sheet. Apa yang terjadi dengan pasukan Jurgen Klopp?
Liverpool menunjukkan performa yang begitu bagus sejak musim 2018/2019 lalu. The Reds, walau gagal menjadi juara Premier League, mampu tampil sangat solid dan meraih 97 poin dan hanya terpaut satu poin dari Man City.
Liverpool juga begitu berjaya di Liga Champions. Berjumpa Tottenham di laga final, Liverpool menang dengan skor 2-0. Liverpool menjadi juara, sekaligus menebus kegagalan musim sebelumnya.
Advertisement
Performa apik Liverpool pada musim 2018/2019 berlanjut pada musim 2019/2020 ini. The Reds begitu sulit dikalahkan. Bahkan, gelar juara Premier League, sudah berada dalam satu genggaman Mohamed Salah dan kolega.
Ada Apa dengan Liverpool?
Liverpool tampil sangat kuat pada musim 2019/2020. Sebelum akhirnya kalah dari Atletico Madrid (19/2/2020) di Liga Champions, The Reds hanya dua kali kalah. Satu lawan Napoli dan satu laga lawan Aston Villa.
Laga melawan Aston Villa di Carabao Cup, harusnya tidak dicatat. Sebab, saat itu Liverpool memainkan tim U-23 dan tidak didampingi Jurgen Klopp. Liverpool fokus bermain di Piala Dunia Antarklub.
Dikutip dari Squawka, Liverpool tiga kali kalah pada empat laga terakhir, lawan Atletico Madrid, Watford, dan Chelsea. Catatan itu jauh lebih buruk dari 42 laga sebelumnya, di mana Liverpool hanya menelan dua kekalahan saja.
Liverpool have now lost three of their last four matches in all competitions:
— Squawka Football (@Squawka) March 3, 2020
✖ Atlético Madrid
✔ West Ham
✖ Watford
✖ Chelsea
They had previously lost just twice in 42 games this season. pic.twitter.com/iBGrkbDLqt
Liverpool tengah berada dalam performa yang buruk. Bukan hanya di lini depan, tetapi juga di belakang. Empat laga terakhir, Liverpool tanpa clean sheet. Liverpool juga gagal mencetak gol dalam tiga laga.
Tanda Bahaya Bagi Liverpool?
Pada duel melawan Chelsea, Liverpool tidak memainkan komposisi pemain terbaik. Roberto Firmino dan Mohamed Salah duduk di bangku cadangan dan baru bermain di babak kedua. Lalu, beberapa pemain di belakang dan tengah juga dirotasi.
Jurgen Klopp bisa berdalih rotasi pemain atas kekalahan dari Chelsea. Namun, apa yang terjadi ketika The Reds kalah dari Watford? Mereka tampil full team. Akan tetapi, Watford mampu mencetak tiga gol ke gawang Liverpool.
Liverpool kebobolan enam gol pada empat laga terakhir. Virgil van Dijk selalu bermain pada empat laga tersebut. Lantas, apakah rangkaian catatan tersebut menjadi tanda bahaya bagi Liverpool?
Sumber: Squawka
Baca Ini Juga:
- Jurgen Klopp Jelaskan Bedanya Kalah dari Watford dan Kalah dari Chelsea
- Liverpool Kalah Beruntun, Jurgen Kloop Akui Ada Masalah Defensif
- Dimintai Pendapat Soal Virus Corona, Jurgen Klopp Berikan Jawaban Berkesan
- Kepa Arrizabalaga, Pahlawan Chelsea Saat Kandaskan Liverpool
- Hasil Piala FA: Arsenal dan Chelsea ke Perempat Final
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 3 Maret 2020 23:20
-
Liga Inggris 3 Maret 2020 19:00
Chelsea Sedikit Lagi Dapatkan Bek Kiri Baru, Ini Dia Sosoknya!
-
Liga Inggris 3 Maret 2020 18:25
Bagi Adrian, Tiga Laga Liverpool Berikutnya Bak Final, Kenapa?
-
Liga Inggris 3 Maret 2020 17:40
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 02:10
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:47
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:42
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:35
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:25
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:18
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...