
Bola.net - Manchester United mulai memanaskan mesin di pramusim 2022 ini. Erik ten Hag menerapkan perubahan-perubahan signifikan. Seharusnya MU memulai musim 2022/23 dengan percaya diri.
Perubahan MU mulai tampak di beberapa laga pramusim sejauh ini. Permainan berubah, Ten Hag pun tidak membiarkan pemain lengah atau bermalas-malasan di lapangan.
Ada beberapa perubahan yang terlihat menonjol di lapangan. MU sekarang menerapkan intensitas tinggi, setiap pemain harus menekan lawan. Aliran serangan dari belakang juga lebih rapi.
Advertisement
Hasil-hasil pramusim MU pun cukup memuaskan. Mereka mengalahkan Liverpool di Bangkok dan mengalahkan Crystal Palace di Australia. Segalanya tampak cerah.
Biar begitu, berkaca pada musim-musim sebelumnya, MU sering mengalami kendala di awal musim. Pramusim tampak apik, tapi begitu musim dimulai tim tampak kesulitan.
Skenario buruk semacam itu mungkin saja terulang. Namun, Ten Hag sepertinya membawa hal berbeda dalam tim MU kali ini.
Paling tidak, ada 3 alasan MU tidak akan flop di awal musim nanti. Apa saja? Yuk disimak, Bolaneters!
1. Intensitas dan disiplin tinggi
Ten Hag jelas menuntut para pemain bekerja lebih keras dari sebelumnya. Permainan MU di lapangan menunjukkan intensitas dan disiplin tinggi.
Pemain diminta menerapkan garis tekanan tinggi, jadi para penyerang pun harus mengejar bola. Tentu perubahan semacam ini berdampak sangat positif.
Selain itu, Ten Hag juga menerapkan disiplin ketat secara umum. Ada denda bagi pemain yang terlambat atau melanggar aturan-aturan tertentu.
Intensitas dan disiplin tinggi semacam ini tentu menuntut para pemain untuk tetap fokus. Jadi, di awal musim nanti seharusnya mereka bisa langsung tancap gas.
2. Kesempatan untuk setiap pemain
Ten Hag datang membawa perubahan besar di tim MU. Taktik berubah, gaya main berubah, bahkan beberapa peran pemain barubah.
Oleh sebab itu, musim 2022/23 mendatang seharusnya jadi awal baru bagi sebagian besar pemain. Mereka bisa membuktikan diri bahwa layak membela MU.
Kasus ini dialami oleh Anthony Martial dan beberapa pemain lainnya. Jadi, awal musim depan seharusnya pemain-pemain ini punya hasrat lebih untuk membuktikan diri.
3. Faktor Ten Hag
Faktor ketiga yang tidak kalah penting adalah keberadaan Ten Hag sebagai pelatih. Ketegasan dan kualitas Ten Hag tidak perlu diragukan lagi.
Di pramusim ini saja Ten Hag sudah berulang kali memarahi pemain MU yang tidak bermain sesuai instruksi. Dia bahkan terdengar meneriaki pemain di lapangan.
Jelas, musim depan Ten Hag tidak akan membiarkan pemainnya lengah, terlebih di beberapa bulan awal.
Sumber: Bola, Express, Manchester United
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Raphael Varane Tak Berpikir MU Akan Jauh Lebih Baik Tanpa Cristiano Ronaldo
- Saga Transfer Jules Kounde, Chelsea Dipermainkan Barcelona Lagi?
- Jurrien Timber Tertarik Pindah ke Manchester United, tetapi...
- Musim Pertama Berantakan, Raphael Varane Tak Menyesal Gabung Manchester United
- Prediksi Manchester United vs Aston Villa 23 Juli 2022
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Juli 2022 22:06
-
Liga Inggris 22 Juli 2022 21:36
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 15:30
-
Otomotif 21 Maret 2025 15:27
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 15:20
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 15:15
-
Otomotif 21 Maret 2025 14:53
-
Liga Eropa Lain 21 Maret 2025 14:45
MOST VIEWED
- Liverpool Bidik Bintang Baru! Siapa Saja yang Berpotensi Merapat ke Anfield?
- Chelsea Sudah Buat Keputusan Soal Masa Depan Sancho: Dikembalikan ke Man United Atau Dipertahankan?
- Bukan Pepesan Kosong! Napoli Mulai Nego MU untuk Transfer Rasmus Hojlund
- Ikhlaskan Trent Alexander-Arnold, Liverpool Bakal Rekrut Bek Timnas Belanda Ini
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...