Wacana BRI Liga 1 2021/22 dengan Penonton: 2 Kali Vaksin, Tes Antigen, Tiket Rp250 Ribu - Rp1,5 Juta

Wacana BRI Liga 1 2021/22 dengan Penonton: 2 Kali Vaksin, Tes Antigen, Tiket Rp250 Ribu - Rp1,5 Juta
Suporter Persija Jakarta, The Jakmania, menyalakan flare usai mengalahkan Mitra Kukar. (c) Bola.com/Yoppy Renato

Bola.net - BRI Liga 1 2021/2022 dan Liga 2 2021 berpeluang digelar dengan penonton. PSSI, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) bergerak cepat untuk mewujudkan itu.

Pada Jumat (22/10), PSSI menggelar rapat evaluasi penyelenggaraan kompetisi dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali serta LIB. Salah satu yang dibahas dalam pertemuan tersebut yaitu kemungkinan hadirnya penonton di stadion.

PSSI juga telah merancang sejumlah syarat untuk penonton yang ingin datang ke stadion. Suporter wajib divaksin dua kali dan mengikuti tes swab antigen.

Selain itu, PSSI juga masih membatasi keberadaan penonton di stadion. Jumlah suporter yang hadir maksimal 20 persen dari kapasitas venue.

"Tentunya penonton yang datang sudah dua kali divaksin dan wajib swab antigen," ujar Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan.

"Penonton juga tidak akan full. Ada batas maksimalnya mungkin 20 persen dari kapasitas stadion," katanya menambahkan.

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.

1 dari 1 halaman

Harga Tiket Meroket

Harga tiket untuk menonton BRI Liga 1 2021/2022 di stadion juga tidak akan murah. LIB mematok tarif mulai Rp250 ribu hingga Rp1,5 juta.

Selain tiket, nominal itu juga mencakup peralatan protokol kesehatan seperti masker, hand sanitizer, makanan dan minuman, serta mendapatkan swab antigen.

"Kenapa harga tiket bisa sampai segitu? Karena akan banyak benefit yang didapat oleh penonton," imbuh Direktur Utama (Dirut) LIB, Akhmad Hadian Lukita disadur dari laman PSSI.

Kondisi ini diyakini bakal membuat berat kantung suporter. Para pendukung diperkirakan akan lebih memilih untuk menonton tim kesayangannya lewat layar kaca, alih-alih membayar tiket yang begitu mahal.

(Bola.net/Fitri Apriani)