Usai November Beban Gaji Pemain Arema FC Turun Drastis

Usai November Beban Gaji Pemain Arema FC Turun Drastis
Arema FC di Shopee Liga 1 2020 (c) Bola.com/Iwan Setiawan

Bola.net - Arema FC bisa sedikit bernapas lega di tengah krisis sepak bola Indonesia. Beban berat yang harus ditanggung klub berlogo singa mengepal tersebut hanya sampai November ini saja.

General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, mengaku bahwa beban berat yang harus ditanggung Arema FC hanya sampai November 2020 ini. Pasalnya, kontrak dua pemain asing yang sebelumnya mereka lepas, Matias Malvino dan Elias Alderete, akan berakhir bulan ini.

"Kontrak Arthur Cunha dan Sylvano Comvalius juga berakhir pada November ini," ucap Ruddy Widodo, pada Bola.net.

"Setelah November, beban kami berkurang," sambungnya.

Ruddy enggan membeber besaran beban gaji mereka setelah terjadinya pengurangan tersebut. Namun, manajer berusia 49 tahun ini mengaku bahwa pengurangan tersebut cukup signifikan.

"Yang pasti jauh di bawah pengeluaran kami biasanya," tutur Ruddy.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Lebih Besar dari Subsidi

Sementara itu, Ruddy mengaku, perubahan skema gaji timnya -termasuk pembayaran sebesar 25%- sangat meringankan beban manajemen Arema. Namun, besaran gaji anyar tim tersebut tetap masih lebih besar ketimbang subsidi yang bakal diberikan oleh operator.

"Tetap masih harus menambah. Namun, besarannya tidak terlalu besar," kata Ruddy.

"Untuk besaran pastinya, saya tidak bisa membeber," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)