
Bola.net - Laga Persipasi Bekasi kontra Persika Karawang dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama musim 2014, di Stadion Persikabo Kabupaten Bogor, Cibinong, Sabtu (10/5) petang, tetap digelar. Hal ini bisa dimungkinkan setelah Laskar Patriot -julukan Persipasi- mengurungkan niatnya untuk mogok bermain.
"Kami terpaksa mengalah dengan manajemen. Sebab, kami kasihan dengan Persipasi. Kalau kami tidak bertanding, bukan hanya kembali kehilangan poin, melainkan bisa terdepak dari kompetisi," kata Warta Kusuma.
"Selain itu, kami berupa menyelamatkan Persipasi dari sanksi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Sebelumnya, kami sudah pernah tidak menjalani pertandingan. Karena itu, kami khawatir mendapatkan sanksi yang akan jauh lebih berat," lanjutnya.
Manajer Persipasi, Fachri Sinaga, mengaku tidak memiliki dana untuk membayar kontrak dan gaji pemain. Lebih parah lagi, Stephen Nagbe mennoch dan kawan-kawan pun terusir dari mess di Halim Perdanakusuma, Jakarta. Itu lantaran tidak mampu melunasi tunggakan mes dan lapangan.
"Kami belum bisa membayar uang kontrak para pemain dan tim pelatih. Kami sudah berusaha jujur. Meski begitu, untuk uang saku dan bonus pertandingan akan kami usahakan," ucap Fachri.
Sebelumnya para penggawa Persipasi memang kompak melakukan aksi mogok. Sikap tersebut dilakukan Stephen Nagbe Mennoch dan kawan-kawan jelang pertandingan digelar lantaran manajemen belum mampu memenuhi kewajibannya. Hingga kini, skuat arahan Warta Kusuma tersebut, masih belum mendapatkan pembayaran kontrak maupun gaji. (esa/mac)
"Kami terpaksa mengalah dengan manajemen. Sebab, kami kasihan dengan Persipasi. Kalau kami tidak bertanding, bukan hanya kembali kehilangan poin, melainkan bisa terdepak dari kompetisi," kata Warta Kusuma.
"Selain itu, kami berupa menyelamatkan Persipasi dari sanksi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Sebelumnya, kami sudah pernah tidak menjalani pertandingan. Karena itu, kami khawatir mendapatkan sanksi yang akan jauh lebih berat," lanjutnya.
Manajer Persipasi, Fachri Sinaga, mengaku tidak memiliki dana untuk membayar kontrak dan gaji pemain. Lebih parah lagi, Stephen Nagbe mennoch dan kawan-kawan pun terusir dari mess di Halim Perdanakusuma, Jakarta. Itu lantaran tidak mampu melunasi tunggakan mes dan lapangan.
"Kami belum bisa membayar uang kontrak para pemain dan tim pelatih. Kami sudah berusaha jujur. Meski begitu, untuk uang saku dan bonus pertandingan akan kami usahakan," ucap Fachri.
Sebelumnya para penggawa Persipasi memang kompak melakukan aksi mogok. Sikap tersebut dilakukan Stephen Nagbe Mennoch dan kawan-kawan jelang pertandingan digelar lantaran manajemen belum mampu memenuhi kewajibannya. Hingga kini, skuat arahan Warta Kusuma tersebut, masih belum mendapatkan pembayaran kontrak maupun gaji. (esa/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 9 Mei 2014 11:49
-
Bola Indonesia 6 Mei 2014 20:36
-
Bola Indonesia 6 Mei 2014 20:05
-
Bola Indonesia 6 Mei 2014 17:40
-
Bola Indonesia 5 Mei 2014 12:51
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 13:14
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 12:45
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 12:17
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 12:01
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:55
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:46
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...