
Bola.net - Kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, setelah laga Arema FC versus Persebaya, Sabtu (1/10/2022) malam, menjadi sorotan dunia. Menurut laporan 129 orang meninggal dunia dalam tragedi memilukan tersebut.
Selain korban meninggal dunia, ada 180 suporter yang masih dalam perawatan di rumah sakit. Ratusan korban ini karena efek gas air mata yang ditembakkan aparat keamanan untuk membubarkan suporter yang berupaya masuk ke dalam lapangan.
Indosiar sebagai official broadcaster Liga 1 merilis pernyataan resmi setelah adanya peristiwa memilukan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, melalui Gilang Iskandar selaku Corporate Secretary.
Advertisement
“Atas nama keluarga besar PT INDOSIAR VISUAL MANDIRI (INDOSIAR) selaku official broadcaster Liga 1, kami menyampaikan duka mendalam atas terjadinya insiden jatuhnya korban jiwa dan luka paska pertandingan Arema FC vs Persebaya Sabtu, 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan Malang,” demikian bunyi di awal pernyataan resmi Indosiar.
“Kita semua tidak pernah berharap tragedi seperti ini akan terjadi. Semoga tragedi ini menjadi pembelajaran semua pihak dan dilakukan evaluasi menyeluruh oleh semua pihak terkait sehingga kejadian seperti ini tidak akan terjadi lagi di masa mendatang.”
Komitmen Kuat
Pihaknya menambahkan bahwa Indosiar sejak awal sudah berkomitmen kuat mendorong kemajuan sepak bola Indonesia dengan menjadi penyelenggara siaran (Official Broadcaster) pertandingan Liga 1 dan pertandingan lain termasuk Tim Nasional (Timnas) Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
“Apalagi setelah dihantam pandemi Covid 19, INDOSIAR melalui kerjasama dengan PSSI, LIB dan para pemangku kepentingan lainnya, berusaha sekuat tenaga agar sepakbola Indonesia bangun dan hidup kembali. Patut kita syukuri upaya tersebut sudah menampakkan hasil di mana gairah sepakbola Indonesia hadir kembali di masyarakat kita,” tambahnya.
Prihatin
Karenanya Indosiar sangat prihatin dengan tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang pada tanggal 1 Oktober 2022. Indosiar berharap agar sportivitas dijunjung tinggi dalam setiap pertandingan.
“Kami mengajak semua pihak yg terlibat agar berpedoman untuk selalu mengedepankan kemajuan persepakbolaan Indonesia. Jadi manakala terjadi dinamika di lapangan seyogyanya dapat menahan diri agar jangan sampai merugikan sepak bola Indonesia. Indosiar berharap agar semua pihak menghindari tindakan destruktif dan kontraproduktif bagi kemajuan sepak bola kita.”
“Sekali lagi, kami berdukacita untuk para korban meninggal dan mendoakan agar diterima di sisi Tuhan. Bagi keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan. Demikian juga korban yang lain segera diberikan kesembuhan,” bunyi dalam rilis tersebut memungkasi.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Aryo Atmaja
Published: 2/10/2022
Baca Juga:
- Persib Sampaikan Ucapan Duka atas Tragedi di Stadion Kanjuruhan
- Telan Banyak Korban, Presiden Jokowi Perintahkan Kapolri Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan
- Kerusuhan Kanjuruhan Telan Korban Jiwa, Malaysia Sampaikan Duka Cita
- Netizen Indonesia Koreksi Kesalahan Pemberitaan Media Asing Soal Tragedi Kanjuruhan
- Kemanusiaan di Atas Segalanya! Jurnalis, Pemain hingga Manajer Arema FC Ikut Bantu Korban Tragedi Ka
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 16 Maret 2020 15:51
Klarifikasi Aremania, yang Dituding Picu Kerusuhan di Magelang
-
Bola Indonesia 19 Februari 2020 09:21
Pemprov Jatim Tanggung Kerusakan dan Korban Kerusuhan Suporter di Blitar
-
Open Play 4 November 2019 15:46
Inilah Lirik Lagu Persembahan Iwan Fals untuk Suporter Indonesia
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:41
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:32
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 05:30
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 05:29
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 05:24
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:12
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...