
Bola.net - Final turnamen Piala Presiden rencananya digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pada 18 Oktober mendatang. Sayang, hal tersebut kini mendapatkan penolakan dari The Jakmania -julukan suporter Persija Jakarta.
Ketua Umum The Jakmania, Richard Achmad Supriyanto, mengatakan jika pihaknya sudah merekomendasikan pihak Kepolisian supaya final tidak di Jakarta.
"Dalam beberapa hari terakhir, pihak Kepolisian sudah mengundang Pengurus Pusat membahas terkait rencana final yang akan berlangsung di Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, kami merekomendasikan kepada Kepolisian dan tentu saja Promotor untuk bisa mempertimbangkan ulang agar laga final tidak berlangsung di Jakarta," kata Richard Ahmad.
Richard menegaskan, bahwa penolakan tersebut didasari alasan kuat. Diakuinya lagi, mengaku sangat khawatir akan terjadi gesekan apabila final turut dihadiri suporter Persib. Suporter Persija, memang tidak akur dengan pendukung Persib.
Karena itu, diharapakan supaya menjadi pertimbangan. Sejauh ini, pihak promotor Piala Presiden selaku promotor juga memiliki opsi menggelar final di Bali apabila penyelenggaraan di Jakarta tidak memungkinan.
Semenatra itu, satu tiket di final sudah diamankan Persib Bandung. Hal tersebut, setelah mengalakan Mitra Kutai Kartanegara (Mitra Kukar) dengan skor 3-1, putaran kedua babak semifinal turnamen Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (10/10).
Sedangkan satu tiket lainnya, akan diperebutkan Sriwijaya FC dan Arema di Stadion Manahan, Solo, Minggu (11/10). Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 1-1 di kandang Arema.[initial]
(esa/yp)
Ketua Umum The Jakmania, Richard Achmad Supriyanto, mengatakan jika pihaknya sudah merekomendasikan pihak Kepolisian supaya final tidak di Jakarta.
"Dalam beberapa hari terakhir, pihak Kepolisian sudah mengundang Pengurus Pusat membahas terkait rencana final yang akan berlangsung di Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, kami merekomendasikan kepada Kepolisian dan tentu saja Promotor untuk bisa mempertimbangkan ulang agar laga final tidak berlangsung di Jakarta," kata Richard Ahmad.
Richard menegaskan, bahwa penolakan tersebut didasari alasan kuat. Diakuinya lagi, mengaku sangat khawatir akan terjadi gesekan apabila final turut dihadiri suporter Persib. Suporter Persija, memang tidak akur dengan pendukung Persib.
Karena itu, diharapakan supaya menjadi pertimbangan. Sejauh ini, pihak promotor Piala Presiden selaku promotor juga memiliki opsi menggelar final di Bali apabila penyelenggaraan di Jakarta tidak memungkinan.
Semenatra itu, satu tiket di final sudah diamankan Persib Bandung. Hal tersebut, setelah mengalakan Mitra Kutai Kartanegara (Mitra Kukar) dengan skor 3-1, putaran kedua babak semifinal turnamen Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (10/10).
Sedangkan satu tiket lainnya, akan diperebutkan Sriwijaya FC dan Arema di Stadion Manahan, Solo, Minggu (11/10). Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 1-1 di kandang Arema.[initial]
(esa/yp)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 10 Oktober 2015 20:21
-
Bola Indonesia 10 Oktober 2015 11:08
-
Bola Indonesia 9 Oktober 2015 17:53
-
Bola Indonesia 9 Oktober 2015 16:01
-
Bola Indonesia 8 Oktober 2015 18:51
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 25 Maret 2025 07:02
-
Piala Eropa 25 Maret 2025 06:32
-
Piala Eropa 25 Maret 2025 06:21
-
Liga Italia 25 Maret 2025 06:15
-
Liga Italia 25 Maret 2025 06:06
-
Liga Italia 25 Maret 2025 05:59
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratis yang Bisa Diboyong Arsenal di Musi...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan MU untuk Dapatkan J...
- AC Milan Incar Pelatih Italia, Ini 7 Kandidatnya
- 8 Manajer yang Belum Pernah Dikalahkan Mikel Artet...
- 7 Manajer yang Berhasil Bangkit dari Keterpurukan
- 5 Mantan Bomber Tajam MU yang Jadi Pelatih, Adakah...
- Paul Pogba Comeback: 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuh...