
Bola.net - Kelanjutan Shopee Liga 1 2020/2021 tergantung pada izin keamanan dari Polri kepada PSSI. Menpora RI, Zainudin Amali, menegaskan bahwa pihaknya tak bisa melakukan apa-apa terkait hal ini.
Menpora mendukung kompetisi untuk dilanjutkan. Namun, pihaknya hanya bisa memberikan rekomendasi kepada kepolisian.
"Tentang kompetisi, itu menjadi ranahnya PSSI dan PT Liga Indonesia Baru selaku operator Shopee Liga 1. Namun, pemerintah tetap memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan kompetisi dengan protokol kesehatan yang ketat," kata Amali.
Advertisement
"Tapi Kementerian Pemuda dan Olahraga tidak dalam wilayah memberikan izin keramaian. Masalahnya, pandemi COVID-19 saat ini masih cukup tinggi. Tentu, ada pertimbangan dari kepolisian untuk memberikan izin keamanan. Bukan cuma untuk satu kegiatan."
"Saya kira bukan cuma sepak bola saja, tapi kegiatan apa saja. Kalau masuk ke sana, kami hanya bisa memberi rekomendasi. Keputusan terakhir tetap ada di Polri yang punya kewenangan untuk memberikan izin keramaian. Kami tidak bisa mengintervensi," jelas Amali.
Amali bisa memahami sikap Polri yang tidak kunjung menerbitkan rekomendasi kemananan untuk kelangsungan Shopee Liga 1 karena wabah virus corona yang masih merebak. Menteri asal Gorontalo ini hanya bisa berharap wabah virus corona cepat mereda.
"Kami tidak bisa memaksakan karena ada sejumlah pertimbangan. Namun, kami berharap pandemi COVID-19 ini bisa berakhir agar kita bisa melihat lagi kompetisi," tutur Amali.
Bagaimana Nasib Kompetisi?
Amali juga telah mendengar rencana PSSI menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) untuk menentukan nasib Shopee Liga 1 pada pertengahan Januari 2021. Pria berusia 58 tahun ini sangat menunggu hasil dari pertemuan tersebut.
"Saya mendapatkan informasi dari PSSI bahwa mereka akan segera melakukan rapat. Kita tunggu saja laporannya seperti apa," ucap Amali.
"Kami berusaha untuk memberikan dukungan dan dorongan. Namun, kalau sudah menyangkut izin keramaian, itu bukan kewenangan kami. Kami meyakini Polri sudah punya pertimbangan yang mereka jadikan alasan kenapa suatu kegiatan belum diizinkan atau suatu kegiatan sudah diizinkan," imbuhnya.
Disadur dari: Bola.com/Muhammad Adiyaksa/Benediktus Gerendo Pradigdo
Published: 5 Januari 2021
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Kapan Bagus Kahfi Akan Bergabung dengan FC Utrecht?
- Di Tengah Ketidakjelasan Liga, Persebaya Catatkan Prestasi Level Dunia
- Aji Santoso Yakin Pemain Lokal Tetap Setia Bersama Persebaya
- Pertemuan Aji Santoso dengan Manajemen Persebaya Tunggu Rapat Exco PSSI
- Robert Alberts Larang Pemain Persib Ikut Fun Football!
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 Januari 2021 01:23
Jadwal Laga Uji Coba Timnas Indonesia U-19 di Spanyol Ternyata Belum Pasti
-
Bola Indonesia 4 Januari 2021 23:43
Soal Rapat Exco untuk Tentukan Nasib Kompetisi, PSSI Masih Tunggu Tanggal
-
Bola Indonesia 4 Januari 2021 14:34
-
Tim Nasional 30 Desember 2020 13:47
Ketum PSSI Minta Pemain Timnas Indonesia U-19 Manfaatkan 5 Laga Uji Coba di Spanyol
-
Tim Nasional 29 Desember 2020 23:55
Kaleidoskop 2020 Timnas Indonesia U-19 dan Senior: Tahun Hampa Shin Tae-yong
LATEST UPDATE
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 06:34
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:22
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 06:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:04
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:01
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:55
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...