Terjerembab di Zona Degradasi, PSIS Gelar Evaluasi

Terjerembab di Zona Degradasi, PSIS Gelar Evaluasi
PSIS Semarang (c) PT Liga Indonesia Baru
- PSIS Semarang saat ini berada di zona merah klasemen sementara kompetisi Gojek Liga 1 bersama Bukalapak musim 2018. Demi terhindar dari ancaman degradasi, Laskar Mahesa Jenar bakal segera melakukan evaluasi.


Saat ini, PSIS berada di posisi 17 dengan mengemas 15 poin, satu strip dengan PSMS Medan yang menempati dasar klasemen dengan poin yang sama. Tim asuhan Vincenzo Alberto Annese itu masih memiliki dua pertandingan lagi sebelum putaran pertama Liga 1 berakhir, yakni melawan Persipura Jayapura (18/7) dan Persebaya Surabaya (22/7).


CEO PSIS, Yoyok Sukawi menjelaskan, timnya saat ini fokus untuk merebut poin minimal tiga di dua laga sisa. Setelah itu, akan ada evaluasi besar-besaran agar PSIS tampil lebih oke pada putaran kedua.


"Putaran pertama kurang dua pertandingan lagi, namun PSIS masih digaris zona degradasi, dan itu membuat kami terus melakukan evaluasi untuk memperbaiki tim sesegera mungkin. Target kami tiga poin di dua laga, kalau bisa lebih maksimal lagi. Mudah-mudahan bisa terwujud agar kami bisa keluar dari zona degradasi," ujar Yoyok.


Segala cara pun sudah mulai dilakukan untuk menambal kekurangan tim. Salah satunya dengan mendatangkan pemain agar bisa mengangkat performa PSIS.


"Target kami tentu keluar dari zona degradasi. Kami membutuhkan 10 kemenangan untuk mewujudkannya. Mudah-mudahan tambahan amunisi putaran kedua baik asing maupun lokal bisa menghasilkan banyak poin di putaran kedua nanti," tutup pria yang menjabat sebagai anggota Exco PSSI ini.



[initial]

 (fit/asa)