Tentang Blunder Lawan Persib Bandung, Begini Penjelasan Andritany Ardhiyasa

Tentang Blunder Lawan Persib Bandung, Begini Penjelasan Andritany Ardhiyasa
Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, saat melawan Persib Bandung pada laga final Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (25/4/2021). (c) Bola.net/M Iqbal Ichsan

Bola.net - Andritany Ardhiyasa tidak memungkiri membuat kesalahan pada laga melawan Persib Bandung di pekan ke-28 BRI Liga 1 2021/2022. Kapten Persija Jakarta itu juga meminta maaf atas kekalahan yang dialami timnya pada laga tersebut.

Persija Jakarta dibekuk Persib dengan skor 0-2 dalam pekan ke-28 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (1/3/2022) malam WIB. Dua gol Persib berasal dari sepak pojok yang berbuah brace David da Silva pada menit ke-15 dan ke-84.

Hasil ini menjadi pembalasan dari Persib untuk Persija. Sebab, pada putaran pertama lalu, Persib kalah dengan skor 1-0. Gol Persija ketika itu dicetak Marko Simic.

Simak pernyataan lengkap Andritany usai kekalahan Persija dari Persib di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Minta Maaf

Menurut Andritany, Persija menelan kekalahan dari Persib karena kesalahan sendiri. Dua gol Persib tercipta karena kesalahan di pertahanan Persija. Andritany pun meminta maaf atas kekalahan tersebut.

"Selamat untuk Persib karena tadi malam mereka memenangkan pertandingan dan membawa tiga poin," kata Andritany dalam konferensi pers setelah bertanding.

"Kekalahan ini adalah hasil yang tidak kami inginkan. Saya mewakili tim meminta maaf kepada suporter karena tidak bisa memberikan hasil terbaik."

"Ini bukan hasil yang kami inginkan dan Persib memang layak menang. Dua gol Persib murni karena kesalahan kami," ujar kapten Persija Jakarta itu.

2 dari 3 halaman

Blunder Andritany

Blunder Andritany

Andritany Ardhiyasa (kanan) berusaha menghalau bola sepakan Ciro Henrique Alves di laga pekan ke-15 BRI Liga 1 2021/2022 antara Persija Jakarta vs Persikabo 1973 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat

Gol kedua Persib berawal dari kesalahan Andritany dalam menghalau tendangan penjuru. Bola tangkapan penjaga gawang berusia 30 tahun itu lepas sehingga jatuh ke kaki David da Silva.

"Ini sepak bola. Terkadang kita bermain bagus, terkadang tidak. Tapi, setiap kesalahan itu cuma milik manusia. Orang bisa melakukan kesalahan. Jadi, saya tidak pernah berpikiran bahwa saya akan melakukan kesalahan," imbuhnya.

"Yang ada dalam diri saya adalah saya selalu berpikir positif sebelum pertandingan bahwa saya akan melakukan yang terbaik, ingin mendapatkan hasil yang terbaik untuk tim ini."

"Jadi, tidak pernah terpikir oleh saya bahwa saya akan melakukan kesalahan karena sebelum pertandingan saya berpikir positif untuk tim ini," tutur kiper yang telah 12 tahun membela Persija Jakarta itu.