Teco Berharap Suporter Bali United Belajar Dari Kesalahan

Teco Berharap Suporter Bali United Belajar Dari Kesalahan
Stefano Cugurra Teco (c) Bola.com/M Iqbal Ichsan

Bola.net - - Bali United harus memainkan dua laga kandang pertama di Liga 1 2019 tanpa dukungan suporter mereka. Ini merupakan bentuk hukuman dari insiden di musim sebelumnya.

Bali United mendapatkan hukuman dari Komite Disiplin PSSI berupa dua laga kandang tanpa penonton setelah insiden flare yang menyala dalam pertandingan kandang terakhir mereka di Liga 1 2018. Saat itu, Serdadu Tridatu kalah 1-2 dari Persija Jakarta.

Stefano Cugurra Teco, pelatih Bali United yang kala insiden itu terjadi masih berstatus pelatih Persija, berharap para suporter Bali United belajar dari kesalahan. Itu supaya ke depannya Bali United bisa terhindar dari hukuman serupa yang merugikan banyak pihak.

Scroll terus ke bawah.

1 dari 1 halaman

Merugikan Tim

"Semua pihak, termasuk suporter, harus mengetahui jika dalam sebuah kompetisi pasti ada regulasi, seperti tidak boleh menyalakan flare, tidak boleh masuk ke dalam lapangan, maupun tindakan tidak terpuji lainnya. Apabila hal tersebut dilanggar, tentu yang dirugikan adalah tim," ujar pelatih Bali United itu.

"Apa yang sudah terjadi saat ini tentu bisa menjadi bahan evaluasi bagi kita semua, agar semua pihak mengetahui dampak yang terjadi dan tidak mengulangi hal serupa di kemudian hari."

Berdasarkan draft jadwal pertandingan Liga 1 2019 yang dirilis PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Bali United akan menjamu Borneo FC dan Persib Bandung dalam dua laga kandang pertama mereka.

Sebelum menghadapi Borneo FC yang menjadi laga kandang pertamanya di Liga 1 2019, Bali United akan terlebih dahulu bertandang ke markas Madura United pada pertandingan pertama mereka di Liga 1 2019. Laga pertama Bali United itu bakal digelar pada 13 Mei 2019.

Sumber: Bola.com