Tandang ke Malang, Persebaya Krisis Lini Belakang

Tandang ke Malang, Persebaya Krisis Lini Belakang
(c) Mustopa El Abdy

- Persebaya Surabaya menghadapi masalah serius sebelum melakoni pertandingan tandang ke markas Arema FC, Sabtu . Klub kebanggaan Arek Suroboyo ini kehilangan banyak pemain di lini pertahanan.

Penyebabnya beragam, mulai dari akumulasi kartu hingga masalah klasik seperti cedera. Pemain-pemain yang berpotensi absen pun adalah mereka yang selama ini menjadi andalan Persebaya.

”Sampai saat ini di lini pertahanan khususnya di central defender kita banyak sekali yang absen, Fandri [Imbiri] karena larangan bermain, kemudian [Otavio] Dutra belum sembuh” kata Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman.

Tidak hanya Dutra dan Fandry, Persebaya juga terancam kehilangan OK. John karena kondisinya yang belum benar-benar fit. Sehingga tersisa dua pemain belakang yakni Andri Muliadi dan M. Syaifudin.

”OK. John kelihatannya pesimis untuk bisa dimainkan, artinya tinggal tersedia Andri dan Syaifuddin, itu yang kita persiapkan,” imbuh Djanur.

Eks pelatih Persib Bandung ini sebenarnya punya berencana meminjam Rachmat Irianto dari Timnas Indonesia U-19, bahkan sudah menghubung pelatihnya, Indra Sjafri. Tetapi, Rian, sapaan akrabnya, juga tidak dalam kondisi yang fit.

”Saya barusan komunikasi sama coach Indra [Sjafri], tadinya saya punya pikiran seperti itu [meminjam Rian], tapi ternyata menurut coach Indra juga bahwa Rian belum seratus persen fit, karena dia masih proses penyembuhan cedera,” lanjut Djanur.

Selain di lini belakang, Persebaya juga belum pasti bisa diperkuat Robertino Pugliara yang menjadi andalan di sektor gelandang serang. Namun Djanur akan terus memantau kondisi pemain asal Argentina tersebut.

”Pugliara juga [cedera], tapi kita masih bisa tunggu, karena sebetulnya dia juga tidak begitu serius , kondisi fisiknya juga masih terjaga, kita lihat besok apakah bisa dibawa ke Malang,” tandasnya.