
Ketika dikonfirmasi oleh , Tony membenarkan bahwa dirinya sudah bukan lagi pelatih PBFC. Tony juga menjelaskan alasan ia mengundurkan diri dari kursi pelatih kepala. "Intinya adalah masalah kewenangan kepala pelatih," ucap Tony.
Secara terang-terangan, Tony mengungkapkan bahwa ia berbeda pandangan soal metode latihan dengan Jaino Matos, pelatih fisik PBFC. Dalam keterangannya, muncul indikasi bahwa Tony tak suka terhadap intervensi Jaino.
"Saya bilang ke bos bahwa saya tidak bisa kerja sama dalam satu tim dengan Jaino. Mungkin pelatih-pelatih lain dia bisa atur-atur. Tapi saya tidak bisa. Karena ini sudah sangat prinsip," beber karib mendiang Miroslav Janu ini.
Permintaan Tony agar Jaino didepak, nampaknya tak disetujui oleh manajemen Pesut Etam. "Karena bos tidak bisa putuskan, maka saya mengambil sikap untuk mundur. Saya tidak mau ada pertengkaran dalam kita bekerja. Dimana di dunia ada asisten bisa mengatur kepala pelatih?" tutup Tony. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 24 Maret 2015 18:08
Aji Santoso Sambut Positif Kehadiran Jaino Matos di Timnas U-23
-
Tim Nasional 5 September 2012 16:38
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 15:30
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 14:59
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 13:59
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 13:49
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 13:21
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 13:03
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...