Surabaya United Rekrut Striker Mandul dan Amatir

Surabaya United Rekrut Striker Mandul dan Amatir
Gede Widiade (c) M. Syafaruddin
- Rekomendasi Otavio Dutra dijadikan sebagai landasan manajemen Surabaya United untuk merekrut striker asal Brasil, Thiago Furtuoso dos Santos. Padahal menurut catatan statistik, Thiago adalah striker yang amat sangat seret gol, alias mandul.


Entah apa yang dipikirkan oleh manajemen Surabaya United saat memutuskan untuk menggunakan Thiago. Di tengah gempuran teknologi yang berkembang pesat, klub milik Gede Widiade ini seolah membeli kucing dalam karung.


Bagaimana tidak, menurut data dari Soccerway, penyerang berusia 28 tahun ini tak pernah mencetak satu gol pun untuk tiap tim yang dibelanya (data mulai tahun 2009). Sepanjang kariernya, ia hanya turun di 37 pertandingan. Menit bermainnya pun sangat menit, hanya 1344 menit saja.


Thiago juga layak mendapat label camat alias cadangan mati. Bagaimana tidak, ia bukan pilihan utama di seluruh tim yang dibelanya. Dari 37 pertandingan itu, 27 di antaranya dilaluinya sebagai penghangat bangku cadangan.


Yang menarik, ketika membela klub Divisi III dari liga lokal Sao Paulo, Gremio Osasco pada tahun 2012 lalu, ia cuma bermain sekali sepanjang satu musim. Itu pun hanya lima menit saja. Di klub terakhirnya, Centro Sportivo Alagoano (CSA), Thiago juga bermain tiga kali saja.


Pesepakbola kelahiran Carapicuiba ini juga bukan pemain profesional di negaranya, Brasil. Ia terakhir kali merumput di kompetisi Campeonato Alagoano yang tak lain adalah liga amatir di Kota Alagoas. CSA yang klub terakhirnya adalah tim divisi dua kompetisi tersebut.


Jika dicermati lebih detail lagi, maka akan nampak bahwa semua tim yang pernah dibela oleh Thiago, hanya selevel tim amatir yang berkompetisi di liga-liga lokal yang ada di sejumlah kota di negeri kelahiran Ronaldinho tersebut. [initial]

 (faw/asa)