Surabaya United Marah Dikabarkan Terancam Bubar

Surabaya United Marah Dikabarkan Terancam Bubar
Rahmad Sumanjaya (c) Fafa Wahab
- Manajemen Surabaya United sedang kebakaran jenggot. Pemicunya adalah salah satu pemberitaan di media online yang menyebut mereka terancam bubar. Kepada , Surabaya United mengklarifikasi bahwa kondisi mereka baik-baik saja.


"Kapan kami bilang bubar," kata manajer operasional, Rahmad Sumanjaya membuka pembicaraan, Rabu (10/2) pagi. Rahmad mengatakan, jika indikasi bubarnya Surabaya United adalah hengkangnya sejumlah pemain karena ketidak cocokan harga, itu salah besar.


Rahmad menegaskan bahwa manajemen Surabaya United dituntut bijaksana dalam mengatur pengeluaran. Apalagi di tengah kondisi sepakbola Indonesia yang sedang krisis tanpa ujung laiknya sekarang ini.


"Kita ini bijaksana dalam situasi krisis seperti ini. Kita rekrut pemain by budget. Pemain ikut harga, bukan harga ikut pemain," tegas Rahmad.


Menurut pria berkacamata ini, Gede Widiade sebagai pemilik klub sudah menegaskan bahwa anggaran untuk Surabaya United aman sepanjang tahun 2016 ini. "Tenang, untuk satu tahun ke depan sudah aman. Pemain tidak perlu bingung," jelas Rahmad.


Anggaran itu, lanjut Rahmad, juga mencakup bila terjadi sesuatu hal di sepakbola Indonesia. Misalnya jika kompetisi reguler diputar kembali. "Kami sudah siap dan tersedia dengan segala kemungkinannya, termasuk bila kompetisi diputar," tutup Rahmad. (faw/dzi)