Surabaya United Kurang Greget dan Mandul

Surabaya United Kurang Greget dan Mandul
Ibnu Grahan. (c) M Syafarudin
- Surabaya United kembali menelan hasil buruk saat berjumpa Persipura Jayapura, Selasa (22/12) sore di Stadion Maguwoharjo. Anak asuh Ibnu Grahan tumbang dengan skor 0-2. Ini adalah kekalahan ketiga secara beruntun dari tim milik pengusaha Gede Widiade ini.


Menyikapi kekalahan ini, pelatih Ibnu Grahan menilai anak asuhnya tampil kurang greget. "Rasa greget masih kurang. Ciri khas masih belum keluar. Secara teknik dan taktik, semua berjalan lancar," ucap Ibnu dalam sesi konferensi pers usai pertandingan.


Ibnu juga menyoroti kinerja timnya yang sangat kesulitan mencetak gol. Sepanjang pertandingan, mereka baru melepaskan dua shoot on goal. Bandingkan dengan Persipura melancarkan tujuh tembakan ke gawang, dan dua di antaranya sukses menjadi gol.


"Persipura punya kans untuk cetak gol tiga kali, mereka langsung cetak dua gol. Kita juga ada peluang, tapi sulit cetak gol," aku pelatih berkumis tebal ini. Kekalahan atas Persipura adalah yang ketiga bagi Surabaya United di babak delapan besar. Sebelumnya, mereka juga tumbang di tangan Arema Cronus dan Pusamania Borneo FC (PBFC).


"Kita bertanding tiga kali mengalami kekalahan. Ini buat evaluasi tim saya. Kita juga sulit cetak gol. Kita banyak kebobolan. Itu akan kita perbaiki dalam rentan waktu dua minggu ini," tutup Ibnu. [initial]

 (faw/asa)