SOS Beber PR yang Wajib Dituntaskan Sebelum Liga 1 2020 Digulirkan Lagi

SOS Beber PR yang Wajib Dituntaskan Sebelum Liga 1 2020 Digulirkan Lagi
Para pemain dan wasit Shopee Liga 1 2020 (c) Liputan6.com/Johan Tallo

Bola.net - Save Our Soccer (SOS) angkat bicara soal rencana digulirkannya lagi Shopee Liga 1 musim 2020. Lembaga yang concern dengan perbaikan tata kelola sepak bola Indonesia ini menyebut ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus dituntaskan sebelum kompetisi dihelat lagi.

Koordinator SOS, Akmal Marhali, menyebut pekerjaan rumah utama yang harus dituntaskan adalah memastikan bahwa ketika kompetisi dihelat lagi bisa lebih baik dari sebelumnya.

"Masih ada waktu sekitar dua bulan bagi PSSI untuk mendengarkan seluruh aspirasi masyarakat terkait pelaksanaan kompetisi," ucap Akmal dalam webinar yang dihelat LPEM FEB UI, Kamis (11/06).

"Kita tak boleh sekadar menjalani new normal, tapi tak ada perubahan sama sekali. Yang harus dilakukan, adalah bagaimana new normal bisa menjadi momen kebangkitan sepak bola kita, termasuk bagaimana kompetisi bisa berjalan profesional dan bersih," sambungnya.

Menurut Akmal, pekerjaan rumah kedua adalah soal pesepak bola, yang menjadi subyek utama kompetisi. Eks CEO Persiraja Banda Aceh ini menyebut agar pemain bisa mendapat tempat utama dalam panggung sepak bola.

"Ini semua sudah mulai dilakukan Ketua Umum PSSI, yang mau mendengar semua stakeholder sepak bola," tuturnya.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Punya Modal Bagus

Lebih lanjut, Akmal menyebut bahwa PSSI memiliki modal apik untuk bisa membawa sepak bola Indonesia menjalani masa new normal. Salah satunya, menurut mantan jurnalis ini, adalah perhatian besar pemerintah terhadap sepak bola yang diwujudkan dalam bentuk instruksi presiden.

"Ada rujukan Inpres 3/2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional. Ini harus dijalankan untuk mengarahkan agar sepak bola Indonesia bisa lebih berprestasi," ucap Akmal.

"Ini harus jadi semangat kita bersama untuk terus menggulirkan semangat reformasi tata kelola sepak bola Indonesia," ia menambahkan.

2 dari 2 halaman

Tak Bisa Kerja Sendiri

Menurut Akmal, kendati memiliki modal apik, PSSI tak bisa bekerja sendirian. Terlebih lagi, sambungnya, pekerjaan rumah yang harus dituntaskan federasi sepak bola Indonesia tersebut sama sekali tak ringan.

"Semua stakeholder sepak bola Indonesia harus mendukung," tegasnya.

"Kita semua adalah bagian dari sepak bola Indonesia yang harus selalu mengawal jalan yang ditempuh ini," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)