Somasi Apung, PSSI Dinilai Cederai Demokrasi

Somasi Apung, PSSI Dinilai Cederai Demokrasi
Apung Widadi (c) Antara
Bola.net - Kritikan pada PSSI kembali dilontarkan pegiat Save Our Soccer (SOS). Kali ini, federasi sepakbola Indonesia itu dituding mencederai prinsip demokrasi dengan melontarkan somasi pada Apung Widadi.

"Somasi ke Apung ini mencederai prinsip demokrasi," ujar Ali Nursahid, salah seorang pegiat SOS.

"Sebagai lembaga publik, wajar apabila ada sejumlah masyarakat yang kritis dan bertanya soal pengelolaan dana publik," imbuhnya.

Sebelumnya, salah seorang pegiat SOS lainnya, Apung Widadi disomasi oleh PSSI. Hal ini buntut tulisan Apung di grup FDSI yang berbunyi, "Kasihan ya timnas U-19, pendapatan dari hak siar SCTV senilai 16M diputar LNM untuk membiayai Persebaya palsu."

Melalui Direktur Direktorat Hukumnya, Aristo Pangaribuan, PSSI menyebut tulisan Apung tersebut tak benar. Mereka meminta Apung membuktikan kebenaran anggapannya tersebut.

Lebih lanjut, Ali menyebut somasi PSSI merupakan salah satu bentuk karut marutnya situasi pengelolaan lembaga tersebut. Seharusnya, sambung Ali, PSSI menanggapi komentar Apung dengan membeberkan pengelolaan keuangan mereka. (den/dzi)