Soal Tuntutan Bekukan Kembali PSSI, Ini Jawaban Menpora

Soal Tuntutan Bekukan Kembali PSSI, Ini Jawaban Menpora
Imam Nahrawi (c) Fitri Apriani

Menpora Imam Nahrawi angkat bicara soal tuntutan sebagian pihak agar PSSI dibekukan kembali menyusul terus berjatuhannya korban di tengah rivalitas pendukung klub Indonesia. Menpora menyebutnya kritik yang harus didengar oleh PSSI.

Rivalitas suporter kembali memakan tumbal nyawa. Haringga Sirila, salah seorang suporter Persija Jakarta, mengembuskan napas terakhirnya usai menjadi korban pengeroyokan sejumlah suporter Persib Bandung, kala menyaksikan laga antara Persib dan Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu sore.

Save Our Soccer (SOS), salah satu lembaga yang concern dalam memantau tata kelola sepak bola di Indonesia, menyebut bahwa Haringga merupakan korban keenam sejak 2012, yang harus kehilangan nyawa menyusul permusuhan antara pendukung Persija dan Persib.

"Ini adalah aspirasi. PSSI perlu untuk cepat merespon aspirasi tersebut," ujar Imam Nahrawi, pada Bola.net.

Imam sendiri tak bisa memastikan apakah ia akan menuruti permintaan publik tersebut atau tidak. Namun, menteri berusia 45 tahun menegaskan bahwa opsi untuk menuruti permintaan publik masih terbuka. "Kita lihat saja keseriusan PSSI menangani masalah seperti ini," tuturnya.

Imam berharap setelah kejadian ini tak ada lagi korban mati sia-sia akibat sepak bola. Menteri asal Bangkalan pun mengaku masih sangat terpukul dengan aksi biadab sejumlah oknum suporter tersebut.

"Semalam saya sampai menangis. Saya nggak tega lihat nyawa hilang dengan begitu mudahnya hanya karena sepak bola," kata Imam.