Shopee Liga 1 2020 Dinilai Tak Ideal Jika Hanya Berjalan 5 Bulan

Shopee Liga 1 2020 Dinilai Tak Ideal Jika Hanya Berjalan 5 Bulan
Para pemain dan wasit Shopee Liga 1 2020 (c) Liputan6.com/Johan Tallo

Bola.net - Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020, yang telah vakum sejak pertengahan Maret lalu akibat Covid-19, akan diputar kembali pada Oktober mendatang. Dua kompetisi beda kasta itu dipastikan bakal berjalan lintas tahun.

PSSI pun menargetkan agar Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020 bisa berakhir sebelum Maret 2021. Itu artinya, kompetisi musim ini akan berjalan lima bulan saja.

Penyelenggaraan kompetisi yang kurang dari setengah tahun ditanggapi oleh bek Bhayangkara FC, Nurhidayat Haji Haris. Menurutnya, itu kurang pas.

"Idealnya sih 10 bulan," ujar Nurhidayat kepada Bola.net, Rabu (1/7/2020).

"Ya kalau Liga lima bulan ya kuranglah karena Liga itu harus beberapa bulan gitu. Jadi kurang ideal sih kalau cuma lima bulan," katanya menambahkan.

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.

1 dari 1 halaman

Sisi Positif

Sisi Positif

Nurhidayat Haris. (c) bola.com/Vitalis Yogi Trisna

Kendati demikian, penyelenggaraan kompetisi yang hanya lima bulan dinilai ada sisi positifnya oleh Nurhidayat. Sebab, para pemain yang biasanya menghuni bangku cadangan bakal mendapatkan kesempatan untuk bermain.

"Ya kalau cuma lima bulan, ya lebih padat. Berarti kemungkinan banyak pemain yang gak nganggur, pasti kepakai semua," imbuh Nurhidayat.

Sementara itu, bila berkaca pada musim lalu, Liga 1 2019 berjalan sekitar sembilan bulan, sedangkan Liga 2 2019 sekitar delapan bulan.

(Bola.net/Fitri Apriani)