
Bola.net - Laman LaporSepakbola.com yang diluncurkan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tak hanya menerima aduan terkait pengaturan pertandingan (match fixing). Mereka juga menerima laporan terkait penunggakan gaji oleh klub
"Banyak pemain, pelatih dan ofisial yang haknya tidak terbayarkan, tetapi enggan menyampaikan secara terbuka, takut mempersoalkan dan menanyakan haknya. Kita fasilitasi dengan situs LaporSepakbola.com," ujar Staf Khusus Menpora bidang Olahraga, Khusen Yusuf Sulaiman, pada Bola.net.
"Banyak pihak yang mengaku tahu ada pengaturan skor, tapi kebingungan mau melaporkannya ke siapa, silakan klik LaporSepakbola.com," sambungnya.
Sebelumnya, Kemenpora meluncurkan LaporSepakbola.com. Menurut mereka, laman ini merupakan sarana bagi warga negara Indonesia, baik pemain, pelatih, suporter, wasit, dan masyarakat luas, untuk memberikan pengaduan dugaan adanya penyimpangan yang telah maupun yang akan terjadi.
Kemenpora menyebut bahwa banyak orang yang memiliki data tapi tak mendapat kesempatan terlibat dalam perbaikan tata kelola. Selain itu, tak ada tempat bagi orang-orang ini melakukan pengaduan terhadap terjadinya tindakan lancung tersebut.
"Situs LaporSepakbola.com dibangun sebagai saluran bagi Anda untuk melakukan pengaduan terhadap berbagai kasus, mulai dari kasus kekerasan di atas lapangan, pengaturan skor, hingga kasus suap dan korupsi," tulis mereka.
Ada beberapa kasus, menurut Kemenpora, yang bisa dilaporkan melalui situs ini. Kasus-kasus tersebut antara lain: kasus-kasus dalam pertandingan, dugaan pengaturan skor, penunggakan gaji, kinerja wasit, dan lain-lain. (den/dzi)
"Banyak pemain, pelatih dan ofisial yang haknya tidak terbayarkan, tetapi enggan menyampaikan secara terbuka, takut mempersoalkan dan menanyakan haknya. Kita fasilitasi dengan situs LaporSepakbola.com," ujar Staf Khusus Menpora bidang Olahraga, Khusen Yusuf Sulaiman, pada Bola.net.
"Banyak pihak yang mengaku tahu ada pengaturan skor, tapi kebingungan mau melaporkannya ke siapa, silakan klik LaporSepakbola.com," sambungnya.
Sebelumnya, Kemenpora meluncurkan LaporSepakbola.com. Menurut mereka, laman ini merupakan sarana bagi warga negara Indonesia, baik pemain, pelatih, suporter, wasit, dan masyarakat luas, untuk memberikan pengaduan dugaan adanya penyimpangan yang telah maupun yang akan terjadi.
Kemenpora menyebut bahwa banyak orang yang memiliki data tapi tak mendapat kesempatan terlibat dalam perbaikan tata kelola. Selain itu, tak ada tempat bagi orang-orang ini melakukan pengaduan terhadap terjadinya tindakan lancung tersebut.
"Situs LaporSepakbola.com dibangun sebagai saluran bagi Anda untuk melakukan pengaduan terhadap berbagai kasus, mulai dari kasus kekerasan di atas lapangan, pengaturan skor, hingga kasus suap dan korupsi," tulis mereka.
Ada beberapa kasus, menurut Kemenpora, yang bisa dilaporkan melalui situs ini. Kasus-kasus tersebut antara lain: kasus-kasus dalam pertandingan, dugaan pengaturan skor, penunggakan gaji, kinerja wasit, dan lain-lain. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 26 Juni 2015 22:04
-
Bola Indonesia 26 Juni 2015 01:06
Berhadapan Dengan Statuta FIFA, Agum Minta Menpora Imam Bijaksana
-
Bola Indonesia 26 Juni 2015 01:02
-
Bola Indonesia 25 Juni 2015 21:39
Agum Gumelar Nilai PSSI di Bawah La Nyalla Sudah Berjalan Baik
-
Bola Indonesia 25 Juni 2015 15:05
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 00:05
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 23:55
-
Liga Italia 23 Maret 2025 23:20
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 22:57
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 22:47
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 22:11
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...