
Seperti dilansir Divisi Humas Polri, ada satu anggota polisi yang saat ini kritis dan mengalami pecah mata kiri karena disiran air keras dan dilempar batu oleh oknum The Jakmania. Namanya Brigadir Hanafi.
"Yang melakukan pemeriksaan itu kan Polisi bukan panpel. Sejak awal kami melakukan kerjasama dengan Polisi agar Polisi mengamankan dan salah satunya melakukan body check," ujar Bobby saat dihubungi Bola.net, Senin (27/6).
Untuk itu, Bobby meminta kepada masyarakat untuk tidak menyalahkan panpel Persija. Sebab, insiden yang terjadi antara The Jakmania dengan pihak Kepolisian bukan sepenuhnya kesalahan pihak penyelenggara.
"Kalau ada yang memojokkan kami itu salah, itu hanya orang awam karena tugas panpel bukan melakukan body check. Itu tugas Polisi," ungkap pria 50 tahun itu.
"Jadi tanya saja Polisi jangan tanya kami. Kalau Polisi kenapa anak buahnya kok bisa barang seperti itu lolos ke stadion," tambahnya.
Seperti diketahui, aksi anarki yang dilakukan The Jakmania dengan pihak Kepolisian terjadi pada saat laga antara Persija kontra Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (24/6) malam.[initial]
(fit/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 26 Juni 2016 14:54
-
Bola Indonesia 26 Juni 2016 13:31
-
Bola Indonesia 25 Juni 2016 22:58
-
Bola Indonesia 25 Juni 2016 20:31
-
Bola Indonesia 25 Juni 2016 19:35
LATEST UPDATE
-
Otomotif 21 Maret 2025 17:32
-
Bola Indonesia 21 Maret 2025 16:47
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 16:39
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 16:30
-
Otomotif 21 Maret 2025 16:27
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 16:23
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...