Ricuh The Jakmania, Panpel Serahkan Semua ke Pihak Kepolisian

Ricuh The Jakmania, Panpel Serahkan Semua ke Pihak Kepolisian
(c) Fitri Apriani
- Ketua Panitia pelaksana (panpel) Persija Jakarta, Bobby Kusumahadi menanggapi adanya air keras yang dibawa oleh oknum The Jakmania sehingga menyebabkan satu Polisi mengalami kritis. Menurut Bobby, pemeriksaan terhadap barang bawaan The Jakmania merupakan tugas Polisi yang dilakukan sebelum masuk stadion.


Seperti dilansir Divisi Humas Polri, ada satu anggota polisi yang saat ini kritis dan mengalami pecah mata kiri karena disiran air keras dan dilempar batu oleh oknum The Jakmania. Namanya Brigadir Hanafi.


"Yang melakukan pemeriksaan itu kan Polisi bukan panpel. Sejak awal kami melakukan kerjasama dengan Polisi agar Polisi mengamankan dan salah satunya melakukan body check," ujar Bobby saat dihubungi Bola.net, Senin (27/6).


Untuk itu, Bobby meminta kepada masyarakat untuk tidak menyalahkan panpel Persija. Sebab, insiden yang terjadi antara The Jakmania dengan pihak Kepolisian bukan sepenuhnya kesalahan pihak penyelenggara.


"Kalau ada yang memojokkan kami itu salah, itu hanya orang awam karena tugas panpel bukan melakukan body check. Itu tugas Polisi," ungkap pria 50 tahun itu.


"Jadi tanya saja Polisi jangan tanya kami. Kalau Polisi kenapa anak buahnya kok bisa barang seperti itu lolos ke stadion," tambahnya.


Seperti diketahui, aksi anarki yang dilakukan The Jakmania dengan pihak Kepolisian terjadi pada saat laga antara Persija kontra Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (24/6) malam.[initial]


 (fit/dzi)