
Bola.net - Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Jakarta Utara kini memiliki Ketua Umum (Ketum) baru. Maman Firmansyah resmi terpilih sebagai Ketum Pengcab Jakarta Utara melalui Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) di Balai Kota Jakarta Utara, Rabu (05/12) malam.
Saat pemilihan berlangsung, pria asli Jakarta Utara tersebut tidak mendapatkan pesaing. Dari 27 pemilik suara yang datang dalam Muscablub, semua sepakat menjatuhkan pilihannya kepada Maman Firmansyah.
"Kami sudah mengundang seluruh klub anggota. Karena faktor hujan, dari 37 klub anggota yang kami undang, 27 klub anggota yang datang," ungkap Ibnu Affan karateker Pengcab Jakarta Utara.
"Selain itu, kami juga membuka pendaftaran buat para calon. Namun, hingga Muscablub diselenggarakan hanya ada satu calon yang diajukan. Yaitu Haji Maman," tambah Ibnu.
Alhasil, proses pemilihan Ketum Pengcab Jakarta Utara yang dihadiri Pengurus Provinsi (Pengprov) PSSI DKI versi pimpinan Rivaid Ismail tersebut, berlangsung singkat. Meski begitu, proses pemilihan Maman Firmansyah sebagai Ketum Pengcab berjalan demokratis.
"Tidak ada paksaan atau tekanan kepada pemilik suara dalam proses pemilihan," tandas Ibnu.
Setelah terpilih, di hadapan pemilik suara Maman mengungkapkan motivasinya bersedia dicalonkan sebagai Ketum Pengcab Jakarta Utara. Ketua Komisi C DPRD DKI tersebut mengaku terpanggil untuk turut membangun dan menjadikan persepakbolaan di tanah kelahirannya dapat meraih prestasi.
"Selama ini, saya memang tidak fokus dengan urusan persepakbolaan di Jakarta Utara. Tapi bukan berarti saya tidak peduli dengan persepakbolaan di tahan kelahiran. Terus terang, saya prihatin dengan kondisi persepakbolaan di Jakarta Utara," ujar Maman Firmansyah.
Yang mengundang keprihatinan politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut yakni minimnya sarana dan prasarana sepak bola di Jakarta Utara.
"Saya baru tahu kondisi Stadion Tugu Jakarta kurang layak," katanya.
Karena itu, Maman akan membuat langkah prioritas dalam membenahi persepakbolaan di Jakarta Utara. Selain membenahi organisasi Pengcab, juga akan meminta Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiono agar membenahi Stadion Tugu.
"Saya sudah membicarakan masalah stadion dengan Walikota. Sejauh ini, respon walikota sangat positif," tutur Maman.
"Secepatnya saya akan menyusun kepengurusan serta membicarakan program yang menjadi prioritas. Saya juga akan meminta pendapat dan masukan dari seluruh stake holder sepak bola demi kemajuan persepakbolaan di Jakarta Utara," pungkasnya. (esa/dzi)
Saat pemilihan berlangsung, pria asli Jakarta Utara tersebut tidak mendapatkan pesaing. Dari 27 pemilik suara yang datang dalam Muscablub, semua sepakat menjatuhkan pilihannya kepada Maman Firmansyah.
"Kami sudah mengundang seluruh klub anggota. Karena faktor hujan, dari 37 klub anggota yang kami undang, 27 klub anggota yang datang," ungkap Ibnu Affan karateker Pengcab Jakarta Utara.
"Selain itu, kami juga membuka pendaftaran buat para calon. Namun, hingga Muscablub diselenggarakan hanya ada satu calon yang diajukan. Yaitu Haji Maman," tambah Ibnu.
Alhasil, proses pemilihan Ketum Pengcab Jakarta Utara yang dihadiri Pengurus Provinsi (Pengprov) PSSI DKI versi pimpinan Rivaid Ismail tersebut, berlangsung singkat. Meski begitu, proses pemilihan Maman Firmansyah sebagai Ketum Pengcab berjalan demokratis.
"Tidak ada paksaan atau tekanan kepada pemilik suara dalam proses pemilihan," tandas Ibnu.
Setelah terpilih, di hadapan pemilik suara Maman mengungkapkan motivasinya bersedia dicalonkan sebagai Ketum Pengcab Jakarta Utara. Ketua Komisi C DPRD DKI tersebut mengaku terpanggil untuk turut membangun dan menjadikan persepakbolaan di tanah kelahirannya dapat meraih prestasi.
"Selama ini, saya memang tidak fokus dengan urusan persepakbolaan di Jakarta Utara. Tapi bukan berarti saya tidak peduli dengan persepakbolaan di tahan kelahiran. Terus terang, saya prihatin dengan kondisi persepakbolaan di Jakarta Utara," ujar Maman Firmansyah.
Yang mengundang keprihatinan politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut yakni minimnya sarana dan prasarana sepak bola di Jakarta Utara.
"Saya baru tahu kondisi Stadion Tugu Jakarta kurang layak," katanya.
Karena itu, Maman akan membuat langkah prioritas dalam membenahi persepakbolaan di Jakarta Utara. Selain membenahi organisasi Pengcab, juga akan meminta Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiono agar membenahi Stadion Tugu.
"Saya sudah membicarakan masalah stadion dengan Walikota. Sejauh ini, respon walikota sangat positif," tutur Maman.
"Secepatnya saya akan menyusun kepengurusan serta membicarakan program yang menjadi prioritas. Saya juga akan meminta pendapat dan masukan dari seluruh stake holder sepak bola demi kemajuan persepakbolaan di Jakarta Utara," pungkasnya. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 5 Desember 2012 18:22
-
Bola Indonesia 4 Desember 2012 22:30
'FIFA Ingatkan Menpora Agar Tegas Selesaikan Kemelut Sepak Bola Indonesia'
-
Bola Indonesia 4 Desember 2012 15:22
PSSI Harapkan Semua Pihak Proporsional Sikapi Kematian Diego Mendieta
-
Tim Nasional 4 Desember 2012 09:21
-
Tim Nasional 4 Desember 2012 05:03
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 15:24
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 15:10
-
Otomotif 22 Maret 2025 15:08
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 15:05
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 14:48
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 14:14
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...