Rencana Cadangan Isi Posisi Second Striker, Arema Bidik Pemain Argentina

Rencana Cadangan Isi Posisi Second Striker, Arema Bidik Pemain Argentina
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo (c) Bola.net/Dendy Gandakusumah

Bola.net - Manajemen Arema FC mengaku memiliki opsi jika perburuan mereka pada sosok second striker asing mengalami deadlock. Mereka menyebut, penyerang yang saat ini dibidik tersebut berasal dari Argentina.

General Manager Arema, Ruddy Widodo, menyebut bahwa Pelatih Arema, Mario Gomez mengajukan dua nama untuk mengisi posisi second striker di timnya. Satu nama di antara dua nama tersebut adalah sosok yang saat ini menjadi bidikan utama timnya. Sementara, satu nama lain sebagai cadangan.

"Ia pemain dari Argentina. Saat ini, ia bermain di kasta kedua kompetisi negara tersebut," kata Ruddy.

"Ia belum pernah bermain sekali pun di Indonesia," sambungnya.

Menurut Ruddy, kendati berstatus sebagai cadangan, pemain ini memiliki kualitas yang tak kalah dibanding bidikan utama timnya. Kekurangan pemain ini, sambung Ruddy, hanyalah namanya yang relatif tak terlalu familier di Indonesia.

"Namun, soal kualitas, bisa dikatakan kemampuannya tak kalah dibanding bidikan utama kami," ia menandaskan.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Bidik Bauman?

Sementara itu, sejumlah spekulasi muncul soal sosok pemain yang dibidik Arema untuk mengisi posisi second striker. Namun, dari informasi yang didapat Bola.net, bidikan Arema pada bursa transfer jelang musim 2020 ini adalah Jonathan Bauman.

Bauman disebut diminta secara khusus oleh Gomez untuk bisa bergabung dengan timnya pada musim ini. Pelatih asal Argentina ini beralasan keberadaan sosok Bauman, bisa membuat proses adaptasi di timnya bisa lebih mulus.

Sejauh ini, manajemen Arema mengaku masih belum bisa memastikan siapa sosok yang akan mengisi posisi second striker tersebut. Pasalnya, saat ini, mereka masih berupaya untuk bisa mendatangkan sosok yang diburu.

"Sejauh ini, kendalanya ada pada harga. Kami masih bernegosiasi," tutur Ruddy Widodo.

"Harga yang diminta pemain ini 'di luar kewajaran'," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)