
Bola.net - Manager-coach Persebaya, Rahmad Darmawan menyebut timnya tak tampil dengan prima saat menang telak atas PSM Makassar dengan skor 4-0, Selasa (20/5) malam di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Menurut Rahmad, para pemainnya kelelahan.
"Jujur hari ini kita beruntung karena bisa membuat dua gol cepat. Sehingga PSM harus mengubah strategi permainan mereka. Kalau tak ada gol cepat, keadaan bisa berubah," sebut Rahmad membuka sesi konferensi pers dengan awak media.
Rahmad mengaku, sebanyak lima pemain intinya dalam kondisi tak bugar. Utamanya mereka yang baru pulang membela Tim Nasional (Timnas), baik di level senior maupun U-23. Mereka antara lain, Dedi Kusnandar, Ricardo Salampessy, Greg Nwokolo, Fandi Eko Utomo dan Manahati Lestusen.
"Hari ini kualitas permainan kami sedikit di bawah. Ada lima pemain yang kurang bugar. Tapi saya mainkan mengingat pelapis kita tak dalam kondisi bagus juga. Yang pulang dari Timnas cedera semua. Bahkan Fandi sebenarnya juga minta ganti, tapi kami paksakan," aku Rahmad.
Puncaknya di jeda babak pertama, para pemain Persebaya merasa tenaga. Rahmad pun mencoba memotivasi pasukannya agar tetap fight di paruh kedua. "Kebugaran pemain kami di bawah kebiasaan. Padahal intensitas latihan dalam dua hari sudah saya kurangi," sebut eks pelatih Arema Cronus ini.
Pada pertandingan ini, Emmanuel Kenmogne mengemas dua gol. Sedangkan dua gol lainnya diceploskan Greg Nwokolo dan Abdul Rahman Lestaluhu. (faw/hsw)
"Jujur hari ini kita beruntung karena bisa membuat dua gol cepat. Sehingga PSM harus mengubah strategi permainan mereka. Kalau tak ada gol cepat, keadaan bisa berubah," sebut Rahmad membuka sesi konferensi pers dengan awak media.
Rahmad mengaku, sebanyak lima pemain intinya dalam kondisi tak bugar. Utamanya mereka yang baru pulang membela Tim Nasional (Timnas), baik di level senior maupun U-23. Mereka antara lain, Dedi Kusnandar, Ricardo Salampessy, Greg Nwokolo, Fandi Eko Utomo dan Manahati Lestusen.
"Hari ini kualitas permainan kami sedikit di bawah. Ada lima pemain yang kurang bugar. Tapi saya mainkan mengingat pelapis kita tak dalam kondisi bagus juga. Yang pulang dari Timnas cedera semua. Bahkan Fandi sebenarnya juga minta ganti, tapi kami paksakan," aku Rahmad.
Puncaknya di jeda babak pertama, para pemain Persebaya merasa tenaga. Rahmad pun mencoba memotivasi pasukannya agar tetap fight di paruh kedua. "Kebugaran pemain kami di bawah kebiasaan. Padahal intensitas latihan dalam dua hari sudah saya kurangi," sebut eks pelatih Arema Cronus ini.
Pada pertandingan ini, Emmanuel Kenmogne mengemas dua gol. Sedangkan dua gol lainnya diceploskan Greg Nwokolo dan Abdul Rahman Lestaluhu. (faw/hsw)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 19 Mei 2014 21:02
Review ISL: Pusam Coreng Rekor Kemenangan Persela di Kandang
-
Bola Indonesia 19 Mei 2014 19:36
-
Bola Indonesia 19 Mei 2014 19:30
-
Bola Indonesia 19 Mei 2014 19:20
-
Bola Indonesia 19 Mei 2014 19:00
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...