Rapor Minor Bali United: 0 Poin dan Bobol 4 Kali dari 2 Laga

Rapor Minor Bali United: 0 Poin dan Bobol 4 Kali dari 2 Laga
Aksi penyerang Bali United, Jefferson Assis, pada laga BRI Liga 1 2023/2024 (c) Ofisial Bali United

Bola.net - Bali United memulai BRI Liga 1 2023/2024 dengan hasil yang buruk. Tidak ada poin yang didapat tim racikan pelatih Stefano Cugura Teco tersebut dari dua laga yang sudah dimainkan.

Bali United menjalani musim yang tidak begitu bagus pada musim 2022/2023 lalu. Mereka hanya berada di posisi kelima klasemen akhir. Bali United hanya mampu mendapat 54 poin dari 34 laga yang dimainkan.

Musim lalu, salah satu titik lemah Bali United ada di lini belakang. Serdadu Tridatu kebobolan hingga 53 kali sepanjang musim. Bali United menjadi tim 10 besar klasemen dengan jumlah kebobolan paling banyak.

Teco coba melakukan perbaikan di sektor pertahanan di BRI Liga 1 2023/2024. Hanya saja, pada dua pekan awal, pertahanan Bali United masih rapuh. Simak ulasannya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Pertahanan yang Bocor

Ketika menjadi juara Liga 1 musim 2019 dan 2021/2022, Bali United punya pertahanan yang solid. Musim 2021/2022, Bali United hanya kebobolan 26 gol dari 34 laga yang dimainkan. Pada musim 2019, Bali United jadi tim paling sedikit kebobolan (35).

Namun, yang terjadi pada musim 2022/2023 sangat buruk bagi Bali United. Celakanya, pada musim 2023/2024, catatan buruk Bali United masih berlanjut pada dua laga awal musim.

Bali United kebobolan empat gol dari dua laga awal. Mereka kebobolan satu gol lawan PSS Sleman. Lalu, ketika tandang ke markas Borneo FC, Bali United kebobolan tiga gol.

Padahal, Bali United sudah memperbaiki lini belakang. Adilson Maringa diboyong untuk mengisi pos penjaga gawang. Lalu, ada Elias Dolah yang diplot sebagai bek tengah baru. Dolah merupakan pemain kenamaan dari Thailand.

2 dari 3 halaman

Lini Depan jura Meragukan

Lini Depan jura Meragukan

Duel antarpemain di laga Bali United vs PSS Sleman, BRI Liga 1 2023-2024 (c) Official Bali United FC

Selain lini belakang, lini serang Bali United juga belum menjanjikan. Sebab, baru satu gol yang dicetak Bali United dari dua laga awal musim. Satu gol tersebut terjadi lewat aksi Privat Mbarga pada duel lawan Borneo FC.

Ilija Spasojevic belum berada pada level terbaiknya. Pada duel lawan PSS Sleman, kontribusi Spasojevic tidak begitu optimal.

Pada duel lawan Borneo FC, giliran Jefferson Assis yang dimainkan. Namun, bomber 28 tahun juga gagal mencatatkan namanya di papan skor. Kreator serangan Bali United, Eber Bessa, juga belum mampu menjadi pembeda di lini tengah.